Warga Subang Daftar Haji Hari ini, 16 Tahun Kemudian Baru Bisa Diberangkatkan

27 November 2020, 18:28 WIB
Ilustrasi haji dan umroh /pixabay/adliwahid

JURNALPALOPO - Para calon jamaah haji yang mendaftar hari ini, 27 November 2020, baru akan di berangkatkan 16 tahun mendatang.

Keterangan ini disebutkan Abdurrahim selaku Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Subang.

Menurut Abdurrahim, ada sekitar 20.300 lebih warga Subang yang telah masuk dalam daftar tunggu.

Baca Juga: Cari Promo Gajian? Serbu Promo Fantastis dari Shopee Gajian Sale!

Baca Juga: Pejuang Masa Pandemi, Semua Orang Berperan Menekan Laju Penyebaran Covid-19

Jumlah ini sebagaimana yang tercatat di sistem informasi komputerisasi haji terpadu (Siskohat) Kemenag Subang.

Namun, untuk kuota yang diberikan kepada wilayah Subang sendiri hanya 1.200 orang pertahun.

"Kalau melihat pendaftar haji di Subang yang sudah mencapai 20.300 orang, daftar tunggu mencapai 16 tahun ke depan.

"Karena kuotanya 1.200 orang per musim haji," ungkap Abdurrohim kepada wartawan di Subang, Jumat, 27 November 2020.

Baca Juga: Penurunan Aktivitas, PVMBG Turunkan Status Gunung Raung Menjadi Normal

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Pertama yang Anda Lihat akan Ungkap Apakah Anda Introvert atau Ekstrovert

Adapun penyelenggaraan untuk ibadah haji tahun depan masih menunggu keputusan dari pemerintah Arab Saudi, seperti yang disampaikan oleh Abdurrahim.

Menurutnya, keputusan tersebut biasanya terbit setiap akhir tahun, dan hal itu tentu di terbitkan pada Desember 2020.

Harapan Abdurrahim selaku kepala Kementrian Agama Subang, agar pelaksanaan haji dapat terlaksana tahun depan, meskipun masih dalam suasana Pandemi Covid-19.

"Semoga ibadah haji tahun depan tetap dilaksanakan tanpa dibatasi kuota dan usia", ucapnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Galau, Cinta yang Tak Pantas Dicinta Milik Harris Vriza

Baca Juga: Kuis: Pilih 1 Pohon Natal untuk Mengetahui Seperti Apa Tahun Baru Anda

Namun, apapun keputusan dari pemerintah Arab Saudi tetap diikuti karena mereka (Arab Saudi) adalah yang bertindak sebagai tuan rumah.

Apalagi, saat masa pandemi Covid-19 begini, tentu pemerintah Arab Saudi melihat berbagai pertimbangan.

"Apapun keputusan dari Kerajaan Arab Saudi tentang pelaksanaan Ibadah Haji kita hormati, karena masih pandemi Covid-19," pungkas Abdurrahim.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler