JURNAL PALOPO - Bulan Ramadhan telah berlalu, artinya umat muslim telah memasuki bulan Syawal 1444 Hijriah. Di bulan Syawal terdapat beberapa amalan yang dianjurkan untuk dilakukan, salah satunya ialah melaksanakan puasa Syawal.
Puasa Syawal sendiri merupakan salah satu puasa sunnah yang dilakukan selama enam hari pada bulan setelah Ramadhan yaitu bulan Syawal.
Berdasarkan hadis yang diriwayatkan, disebutkan bahwa melaksanakan puasa Syawal setelah puasa Ramadhan memiliki banyak sekali keutamaan.
Dari Abu Ayyub Al-Anshari radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
“Barangsiapa berpuasa (di bulan) Ramadhan kemudian diiringi dengan puasa enam hari bulan Syawal, maka (pahalanya) seperti puasa satu tahun penuh.” (HR. Muslim).
Hadis lain yang diriwayatkan oleh Ahmad dan An-Nasa’i juga menyebutkan bahwa puasa enam hari di bulan Syawal, pahalanya sebanding dengan puasa dua bulan.
Baca Juga: Sunnah Memotong Kuku, Hari Baik, Bacaan hingga Urutannya, Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat