Network
JURNAL PALOPO - Ustadz Abu Hurairah Rusdi mengungkapkan hukum meminta kematian kepada Allah SWT.
Banyak diantara manusia yang berada dalam kondisi sakit parah atau mengalami masalah berat meminta kematian kepada Allah SWT.
Hal ini dimaksudkan agar mereka tidak lagi merasakan penderitaan di dunia akibat sakit atau masalah yang dialami.
Baca Juga: Musim Kedua Drama Arthdal Chronicles Bakal Dirilis, Pemeran Masih Dirahasiakan
Dalam sebuah hadist dari Anas bin Malik ra, Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
"Janganlah diantara kalian mengharapkan mati, karena ada musibah yang menimpa dia."
Ustadz Abu Hurairah mengilustrasikan seseorang yang mengalami sakit keras yang telah berobat kemana-mana sampai hartanya habis.
"Kalau orang warisannya udah habis ya pingin sehat, hal ini menunjukkan bahwa sehat itu sangat berharga," kata Ustadz Abu Hurairah dikutip dari kanal YouTube AL-HUJJAN Dakwah Islam.
Baca Juga: Tips Memilih Tanaman Air Hias dan Mendekorasi Rumah agar Nyaman dan Estetik
"Maka kalau orang memanfaatkan kesehatan dia dengan beribadah kepada Allah SWT, tiba saatnya dia sakit ini.
"Dia tidak lagi mengerjakan ibadah-ibadah yang dulu dia kerjakan diwaktu sehat, Allah tetap memberikan pahala sempurna kepadanya," kata Ustadz Abu Hurairah.
Jika dalam kondisi sakit dan sudah berobat kemana-mana ditambah hartanya sudah habis karena berobat dan tak kunjung sembuh, kebanyakan dari mereka meminta untuk dimatikan saja.
Menurut Ustadz Abu Hurairah, hal ini tentu tidak diperbolehkan dalam islam dan hukumnya haram.
Baca Juga: Top Skor Liga 1 Pekan 26, Ilija Spasojevic Teratas, 2 Pemain Asing Siap Rebut Tahta
"Ini nggak boleh, ini hukumnya haram gak boleh, artinya dia sedang mengharapkan kematian," kata Ustadz Abu Hurairah.
"Ada masalah berat ya, masalah dengan anak, masalah dengan suami ya,'aduh mendingan saya mati aja deh ndak kuat terlalu sakit hati saya' enggak boleh," ungkap Ustadz Abu Hurairah.***
