7 Orang Masih Belum Ditemukan dalam Ledakan di Beirut, Diperkirakan masih ada yang Selamat

- 5 September 2020, 09:30 WIB
Ilustrasi Ledakan  / Pexels
Ilustrasi Ledakan / Pexels /

JURNALPALOPO.COM - Sebulan telah berlalu pasca ledakan dahsyat di Beirut, Lebanon yang menewaskan ratusan orang.

Informasi terakhir menyebutkan jumlah korban tewas mencapai 188 jiwa dan yang masih belum ditemukan tujuh orang.

"Tujuh orang yang hilang tersebut: tiga diantaranya adalah warga negara Lebanon yang keluarganya telah menyerahkan sampel DNA, tiga lainnya warga Suriah dan satu warga negara Mesir," kata juru bicara militer Lebanon Elias Aad dalam sebuah konferensi pers yang digelar pada Sabtu 29 Agustus 2020.

Baca Juga: Deretan Selebriti Menikah Beda Agama, Namun Tetap Harmonis

Hingga Jumat 4 September 2020 kemarin, tim SAR terus melakukan pencarian korban yang mungkin selamat di bawah reruntuhan bangunan akibat ledakan dahsyat tersebut.

Pelibatan anjing pelacak sepertinya dapat membuahkan hasil karena seekor anjing pelacak dari tim penyelamat Chili mendeteksi sinyal yang berdenyut saat tim penyelamat Chili sedang melewati kawasan Gemmayzeh.

Pencarian pun dihentikan saat senja. Namun sekelompok pengunjuk rasa yang tiba di lokasi menuduh tentara Lebanon meminta tim penyelamat Chili untuk berhenti bekerja, dan mereka pun memulai pencarian sendiri.

Dilansir dari VOA Indonesia, pada hari jumat kemarin, sebuah pernyataan dikeluarkan tentara yang menyebutkan tim penyelamat Chili menghentikan pencarian sebelum tengah malam karena dikhawatirkan sebagian dinding dapat roboh dan menimpa  anggota penyelamat.

Baca Juga: Materai Rp10 ribu akan Berlaku 1 Januari 2021, Ini Dokumen yang Bebas Bea Materai

Halaman:

Editor: Naswandi

Sumber: VOA Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x