Sadis! Taliban Mutilasi Seorang Gay di Afghanistan, Pacar Ungkap Kesedihan: Kami Layak Hidup

- 1 September 2021, 22:19 WIB
Ilustrasi mutilasi / Taliban habisi nyawa Gay di Afghanistan
Ilustrasi mutilasi / Taliban habisi nyawa Gay di Afghanistan /Pixabay/Niek Verlaan./Jurnal Palopo

“Setelah itu mereka mengatakan mereka membawa tubuh [kembali] dan memotong tubuhnya menjadi beberapa bagian untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa inilah yang kami lakukan dengan orang gay,” tukasnya.

Diketahui pasangan ini, telah bersama selama delapan bulan setelah bertemu di universitas, dan berencana meninggalkan Afghanistan untuk menikah.

Setelah kematian mengerikan, pria itu bahkan tidak punya waktu untuk berduka, dia bersembunyi dan takut akan hidupnya sendiri.

Ia juga mengungkapkan kalau baru-baru ini dirinya menerima telepon anonim dan seorang tersebut berkata, “Saya tahu Anda gay, sebelum menguasai Kabul, kami tahu segalanya tentang Anda, Anda memiliki tiga atau empat teman yang gay, dan Anda punya pacar.

Baca Juga: Taliban Kuasai Bandara Internasional Hamid Karzai, Pasukan Amerika Serikat Mundur dari Afghanistan

“Begitu kami menetap di sini di Kabul, kami tidak akan membiarkan Anda hidup. Jika kami menemukanmu, kami akan membunuhmu,” ucapnya peragakan kata dari seorang yang ada ditelepon.

Sejak itu, dia menjadi buron, dan berkata, “Saya 100 persen yakin saya akan mati. Tidak ada harapan untukku.”

Dalam pesan memilukan kepada pemerintah Inggris, dirinya ingin meninggalkan Afghanistan. Dirinya tidak ingin mati. 

“Saya tidak ingin mereka membunuh saya dan memotong saya seperti yang mereka lakukan pada pacar saya,"

Baca Juga: Konflik Taliban dan Afganistan Terus Berkecamuk, Fans BTS Makin Resah

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah