Network
JURNAL PALOPO - Puluhan pemukim Israel menyerbu masuk ke halaman Masjid Al Aqsa di, Yerusalem pada Minggu, 4 Juli 2021.
Para pemukim Israel itu menerobos masuk ke Masjid Al Aqsa di bawah perlindungan pasukan Israel.
Para pemukim Israel masuk melalui gerbang Al-Mughrabi dan memprovokasi warga Palestina yang beribadah di Masjid Al Aqsa.
Baca Juga: Gencatan Senjata Dilanggar, Jet Tempur Israel Kembali Serang Gaza Dua Hari Berturut
Para pemukim Israel memprovokasi jamaah Palestina dengan melakukan shalat talmud.
Shalat talmud adalah ritual ibadah yang dilakukan umat Yahudi yang mirip sekali dengan ritual shalat umat Islam.
Serbuan pemukim Israel ke Masjid Al Aqsa seringkali terjadi setelah otoritas pendudukan Israel mengizinkan serangan pemukin ke Masjid Al Aqsa sejak 2003.
Meskipun otoritas agama Palestina menyatakan keberatan dan memberi peringatan berulang kali, namun otoritas pendudukan Israel tetap mengizinkan.
Baca Juga: Lingkungan Al-Bustan di Silwan Palestina Dihancurkan, Diubah Jadi Taman Raja Israel Gan Hamelekh
Bukan hanya para pemukim Israel yang menyerbu Masjid Al Aqsa, namun pasukan Israel pun kerap menyerang jamaah Palestina di situs suci umat Islam itu.
Pasukan Israel yang ditempatkan di gerbang Masjid Al Aqsa, kerap kali menyerang jamaah Palstina dengan granat suara, peluru karet, dan gas merica.
Pasukan Zionis itu bahkan sering menahan puluhan pemuda dan anak laki-laki Palestina setelah menyerang mereka.
Meskipun begitu, jamaah Palestina selalu datang ke Masjid Al Aqsa untuk beribadah.
Baca Juga: Pemukim Israel Cabut Puluhan Pohon Zaitun, di Nablus Palestina
Tidak ada rasa takut dan enggan datang ke Majis Al Aqsa, karena mereka memiliki keyakinan yang selalu dipegang teguh.
Jika mempertahankan Masjid Al Aqsa adalah satu bentuk jihadnya yang mewakili perjuangan umat Islam se-dunia.***
