JURNALPALOPO - Pemerintah Amerika Serikat (AS) dan Eropa perlu bekerja sama dalam menangani tindakan yang dipimpin oleh Turki di Timur Tengah selama beberapa bulan terakhir.
Pernyataan ini dikeluarkan Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo kepada surat kabar harian Prancis Le Figaro.
"Presiden Prancis Emmanuel Macron dan saya setuju bahwa tindakan Turki baru-baru ini sangat agresif," kata Pompeo, mengutip dukungan Turki baru-baru ini kepada Azerbaijan dalam konflik Nagorno-Karabakh dengan Armenia serta gerakan militer di Libya dan Mediterania.
Baca Juga: Tidak Menghargai Jasa Pejuang, Makam Pahlawan di Pekanbaru Justru Dijarah
Baca Juga: Ungkap Kepribadian Anda Lewat Genre Musik, Nomor 7 Suka Menghindar
Baca Juga: Apa Ukuran dan Bentuk Tangan Anda Tentang Kepribadian Anda, Simak Ulasannya
“Presiden Prancis Emmanuel Macron dan saya setuju bahwa tindakan Turki baru-baru ini sangat agresif,” kata Pompeo, mengutip dukungan Turki baru-baru ini untuk Azerbaijan dalam konflik Nagorno-Karabakh dengan Armenia serta gerakan militer di Libya dan Mediterania.
"Eropa dan AS harus bekerja sama untuk meyakinkan Erdogan bahwa tindakan seperti itu tidak untuk kepentingan rakyatnya," kata Pompeo, mengacu pada Presiden Turki Tayyip Erdogan.
Pompeo mengatakan peningkatan penggunaan kemampuan militer Turki menjadi perhatian.
Tetapi dia tidak mengatakan apakah negara yang menampung pasukan militer AS di Pangkalan Udara Incirlik, harus tetap di atau keluar dari Aliansi Atlantik Utara.
Baca Juga: Krystal, Jang Dong Yoon dan Para Pemain ‘Search’ Ucapkan Selamat Tinggal dan Komentar Penutup Mereka
Baca Juga: BTS Memenangkan Trofi di 2020 E!, Berikut Pidato Kemenangan Mereka
Baca Juga: RM Hingga Somi, Beberapa MV K-Pop Ini Menggambarkan Banyak Pesona di Dalamnya
Pompeo memberi tahu Le Figaro bahwa pemerintah AS masih harus bekerja untuk mempertahankan tekanan terhadap Iran.
Pompeo juga menyuarakan kepercayaan pada komitmen pemerintahan Presiden Donald Trump terhadap pengaturan konstitusional pemilihan AS dalam sebuah wawancara dengan harian Prancis Le Figaro.
"Saya sepenuhnya yakin bahwa beberapa hari dan minggu mendatang akan menunjukkan seberapa banyak kita terikat pada kerangka konstitusional pemilihan ini," kata Pompeo.
"Proses transisi akan berhasil dan menghormati kewajiban internal dan eksternal kami."***