Presiden Prancis Ditampar Ditengah Kerumunan, Ini Respon Emmanuel Macron

9 Juni 2021, 17:12 WIB
Presiden Prancis Ditampar Ditengah Kerumunan, Ini Respon Emmanuel Macron /Kolase Foto By Annisa/Jurnal Palopo

JURNAL PALOPO - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengalami kejadian kurang mengenakkan saat ia mengunjungi Tain-I’Hermitage, di pinggiran Kota Valance. Ia ditampar oleh seorang pria berbaju hijau di tengah kerumunan.

Video insiden penamparan yang dialami Macron bahkan beredar dan menjadi viral di media sosial. Insiden itu terjadi saat ia sedang melakukan tur nasional, mengunjungi wilayah tenggara Prancis.

Saat itu Presiden Emmanuel Macron, datang untuk mengunjungi dan bertemu dengan pemilik restoran serta siswa berbicara tentang kehidupan yang mulai normal kembali setelah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Viral BTS Meal di Indonesia, Begini Cara Mudah Mendapatkan Promonya, Jangan Sampai Kehabisan

Ketika Emmanuel Macron berjalan menuju kerumunan dan mengulurkan tangannya untuk bersalaman, secara tiba-tiba ia ditampar oleh pria berbaju hijau yang berada di depannya. 

Hal ini membuat Macron segera ditarik oleh petugas keamanan, dari kerumunan. Mereka juga berhasil mengamankan pelaku penampar tersebut. 

Meski belum diketahui secara jelas identitas pelaku dan motif penamparan yang dilakukan pria tersebut, namun pria berbaju hijau itu meneriakkan “Mantjoie, Saint-Denis” saat melakukan penamparan. Seruan tersebut merupakan teriakan perang tentara Prancis ketika masih berbentuk monarki.

Selain itu, pria penampar Emmanuel Macron, ternyata sering mendantangi acara yang diselenggarakan oleh kaum loyalis, kelompok sayap kanan di Prancis. 

Baca Juga: Setelah Daftar Kartu Prakerja Gelombang 17, Status Dashboard 'Sedang Diproses', Apa Maksudnya?

Meski ditampar, Emmanuel Macron memberikan respon di luar dugaan. Bukannya marah, ia malah mengatakan tidak terpengaruh dan berkata bahwa dirinya baik-baik saja serta ia meminta agar insiden ini tidak dijadikan sebagai perdebatan publik

“Semuanya baik-baik saja,” kata Macron dilansir dari Reuters yang dikutip Jurnal Palopo, Rabu 9 Juni 2021.

Bahkan Presiden Prancis Emmanuel Macron tetap berjabat tangan dengan masyarakat lain setelah dia ditampar.

“Saya terus berjalan, dan saya akan terus berjalan. Tidak ada yang akan menghentikan saya,” kata Macron. 

Baca Juga: Heboh Promo BTS Meal, Sejumlah Gerai McDonald’s Disegel sampai Aplikasi Delivery Error

Insiden ini bukan pertama kalinya dialami Macron di depan umum. Pada tahun 2016 lalu, ia juga pernah dilempar telur oleh anggota serikat buruh, selama pemogokan menentang reformasi perburuhan saat dirinya menjabat sebegai menteri ekonomi.

Emmanuel Macron mengatakan tidak mengkhawatirkan keselematannya dan tetap akan melanjutkan kunjungannya.***

Editor: Naswandi

Tags

Terkini

Terpopuler