Network
JURNALPALOPO- Ikan Cupang dengan ukuran mini, namun dapat menarik minat dari berbagai kalangan Masyarakat. Hingga harganya setara dengan sebuah motot baru, tergantung dari jenis ikan cupang itu sendiri.
Ikan Cupang terdiri dari beberapa jenis, sperti Halfmoon, Double Tail, Plakat, Fancy, dan Kachen Worachai. Kelima jenis Ikan Cupang ini paling banyak diminati dan memiliki harga tertinggi. Kisaranya harga terendah mulai dari Rp100 ribu hingga Rp20 juta.
Pesona ikan cupang terdapat pada tubuhnya, hingga bisa mengeluarkan berbagai jenis warna, tidak dapat dipungkiri bahwa perawatan ikan ini butuh perhatian yang intens.
Mengoleksi atau memelihara ikan cupang memiliki suatu tantangan tersendiri.
Baca Juga: Mengapa Menelan Permen Karet Berbahaya? Ini Penjelasannya
Baca Juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi? Simak Faktanya Disini
Baca Juga: Fakta Mengejutkan Tentang Seledri yang Sangat Sedikit Diketahui Orang
Ikan yang saat ini sangat populer, perawatannya dapat dikatakan gampang-gampang susah.
Disarankan kepada kolektor dan pengoleksi ikan cupang agar memiliki daun ketapang dan juga daun Bidara.
Adapun manfaat dari daun ketapang bagi perawatan Ikan Cupang adalah sebagai berikut.
1. Menurunkan dan menstabilkan pH air, sehingga baik untuk perkembangbiakan Ikan cupang.
2. Mempercepat pembentukan warna ikan cupang.
3. Dapat membunuh parasit dan bakteri pada air.
4. Mencegah penyakit kulit dan parasit yang sering menempel pada tubuh ikan cupang.
Pergantian air bersih, adalah salah satu faktor utama dalam memperpanjang hidup ikan cupang, dan membutuhkan air dengan pH rendah. Ciri-ciri timbulnya penyakit ikan cupang, ditandai dengan ekor kuncup, warna tubuhnya memudar, menjadi pucat dan tidak aktif dalam bergerak.
Penyakit ikan cupang sendiri banyak macam, sisik nanas merupakan salah satu penyakit yang sering menimpa ikan mini ini.
Baca Juga: Neymar Sebut Penalti Barcelona, Saat Melawan PSG di Ajang Liga Champions adalah Sebuah Lelucon
