JURNAL PALOPO - Ao Ashi chapter 108 kembali mengulas pertandingan antara Musashino melawan Esperion B.
Di awal cerita, Ashito dan koleganya yang ketinggalan 1 angka di babak pertama kembali melakukan perlawanan di babak kedua.
Terlihat semangat juang Esperion B kembali membara. Besutan Satake bahkan gemetar melihatnya.
Esperion B mencoba menyamakan kedudukan di babak kedua ini namun serangan Musashino juga kerap membahayakan lini belakang mereka.
Sebelum laga di mulai, Nozomi, pelatih Esperion B mendatangi Togashi.
Dia mengungkapkan jika Togashi belum bermain secara maksimal.
Menurut Nozomi, Togashi masih menahan diri karena Togashi meyakini lawan mereka tidak terlalu tangguh.
Togashi yang mendengar hal tersebut tersentak. Dia lantas menyadari bahwa dirinya masih tidak serius dalam laga ini.
Kembalinya ke lapangan, aura Togashi pun menjadi berubah. Bahkan patnernya Takeshima menyadari hal tersebut.
Takeshima lantas mengungkapkan bahwa Togashi lah saat ini yang mampu menghentikan Kaneda.
Tak lama berselang, serangan kembali mengarah ke jantung pertahanan Esperion B.
Mutoh yang mengirimkan umpan berhasil menjangkau Kaneda yang ada di juru serang.
Kaneda yang berlari bebas lantas dihadang Togashi yang tengah menunggu serangan dari tadi.
Kaneda pun berusaha melewati Togashi, sayangnya dengan kekuatannya yang baru, Togashi membuat Kaneda tak berkutik hingga tersungkur.
Ashito yang melihat pun takjub dengan kondisi Togashi saat ini.***