Gawat! Penulis Drama Snowdrop Dikecam Warga Korea Selatan, Dianggap Memalsukan Karakter

- 20 Desember 2021, 18:33 WIB
Drama Snowdrop tuai polemik, penulis dapat kecaman
Drama Snowdrop tuai polemik, penulis dapat kecaman /Instagram @drama.snow.drop/

JURNAL PALOPO- Baru menyelesaikan dua episode, penulis Snowdrop justru mendapatkan kecaman dari masyarakat Korea Selatan.

Resmi tayang pada 18 Desember 2021, drama Snowdrop justru mendapat respon kurang baik dari penonton Korea Selatan.

Ada banyak alasan mengapa masyarakat Korea Selatan, memberikan respon kurang baik atas tayangnya Snowdrop yang awalnya di anggap akan meledak.

Baca Juga: Snowdrop Baru Tayang Episode 1, Akting Jisoo BLACKPINK Sukses Tuai Pujian hingga Visual Yo In Na Jadi Sorotan

Salah satu alasan mengapa Snowdrop, awalnya dipercaya akan meledak, lantaran dibintangi oleh selebriti yang tidak diragukan lagi aktingnya.

Selain itu kehadiran Jisoo Blackpink sebagai pemeran utama, juga di percaya akan buat drama Snowdrop mendapatkan rating tinggi. 

Namun, prediksi tersebut justru berbanding terbalik dengan apa yang terjadi saat ini.

Bahkan Snowdrop yang baru menyelesaikan dua episode itu justru mendapat respon kurang baik.

Baca Juga: Simak Fakta dan Kontroversi Drama Korea Snowdrop, Diperankan Jisoo BLACKPINK dan Jung Hae-in

Bahkan sang penulis dari Snowdrop yakni Yoo Hyun Mi justru mendapatkan kecaman, lantaran sosok yang menjadi inspirasinya dalam drama tersebut tidak sesuai dengan apa yang di tampilkan.

Sehingga di anggap memalsukan karakter seseorang, yang justru akan berdampak buruk bagi Yun Isang yang merupakan karakter sebenarnya.

Di episode 2 Snowdrop dijelaskan bahwa ayah dari pemeran utama pria, merupakan seorang musisi terkenal di Berlin, dan karenanya pemeran utama pria dijadwalkan untuk belajar di luar negeri di Berlin juga.

Ayah pemeran utama pria itu ditulis sebagai peraih medali yang menghadapi penindasan dan tidak bisa kembali ke Korea.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Snowdrop Episode 2: Young Ro Bawa Su Ho Masuk Asrama Perempuan

Pemeran utama pria tumbuh di Jerman, kembali ke Korea Selatan sendirian.

Kisah ini hampir serupa dengan komposer jenius, Yun Isang. Bahkan Yun Isang disiksa dan dipaksa untuk mengaku dan akhirnya dipenjara. 

Banyak artis menandatangani petisi di seluruh dunia untuk pembebasannya. Sejak 1973, ia berpartisipasi dalam seruan demokratisasi Korea Selatan.

Sebelumnya, Yoo Hyun Mi juga telah menghadapi kritik karena menyebut pemeran utama wanitanya Young Cho.

Baca Juga: Serasi, Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK Tampil Elegan dalam Konferensi Pers Drama Snowdrop Tayang 2 Hari Lagi

Young Cho bukanlah nama wanita yang umum di Korea Selatan, bahkan di era waktu yang Snowdrop ambil.

Namun, ada satu tokoh sejarah besar bernama Young Cho selama era Gerakan Demokratik di Korea Selatan. Orang Korea Selatan tidak menerima hal ini, baik itu kebetulan atau direncanakan.

Menurut masyarakat Korea Selatan, Young Cho adalah orang nyata yang berjuang keras untuk gerakan demokrasi. 

Tidak hanya itu, suaminya juga merupakan peserta gerakan yang disiksa sampai mati dengan tuduhan palsu sebagai mata-mata.

Baca Juga: Segera Tayang, JTBC Rilis Poster Utama 'Snowdrop', Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK Tampil Romantis

Sehingga, orang Korea Selatan berpikir bahwa itu kejam dan tidak bermoral untuk mencemarkan namanya seperti itu. 

Akhirnya, nama pemeran utama wanita diubah menjadi Young Ro.

Banyaknya fakta yang ditemukan penonton, tentang kemiripan Snowdrop dengan kisah di tahun 80-an, membuatnya kembali di kecam oleh masyarakat Korea Selatan.***

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah