Drama Snowdrop Kembali Dicekal, Kali Ini dari Kalangan Cendekiawan Korea

11 Januari 2022, 08:24 WIB
Drama Showdrop kembali ditentang /Instagram.com/snowdrop.drama

JURNAL PALOPO- Meski telah mengklaim jika Snowdrop tidak mengangkat sejarah di tahun 70-an.

Namun masih ada saja yang meminta untuk hentikan drama Snowdrop, salah satunya dari cendikiawan Korea. 

Drama Korea Selatan Snowdrop yang telah memasuki episode Sembilan, semakin seru untuk disaksikan. 

Baca Juga: Spoiler Snowdrop Episode 9: Eun Young Ro Menolak Percaya dan Memilih Kabur, Im Soo Ho Hadapi Situasi Berbahaya

Tak heran jika dalam penayangannya, Snowdrop selalu mendapatkan rating yang baik di banding drama lain yang di putar pada jam yang sama. 

Snowdrop yang sempat mengalami kontroversial, lantaran diduga mengangkat kerusuhan di tahun 70-an.

Sempat membuat pihak produksi yaitu JTBC akhirnya menayangkan tiga episode sekaligus, untuk mengungkap konflik dari drama yang di perankan Jisoo BLACKPINK. 

Alhasil drama tersebut, mampu meredam amarah masyarakat Korea Selatan, dan justru berbalik meminta agar ditayangkan tiga episode setiap Minggunya. 

Baca Juga: Paket Panas Transfer Persib Bandung, Sampai Jumpa Lerby dan Stefano? Teddy Tjahjono: Pengumuman Dua Hari Lagi

Namun, tidak dapat dipenuhi JTBC lantaran Snowdrop pada dasarnya merupakan drama yang hanya tayang dua kali Seminggu. 

Meski JTBC sukses menyakinkan banyak orang, jika drama yang menceritakan tentang Korea Selatan dan Utara, berbeda dengan kerusuhan di tahun 70-an.

Nyatanya masih ada segelintir orang yang tetap meminta agar Snowdrop dihentikan tayang. 

Mereka ada gabungan dari 25 cendekiawan Korea dan Asisten Profesor Teknologi Georgia Bae Keung Yoon. 

Baca Juga: Persib Bandung Kembali Lepas Pemain Muda ke PSIS Semarang, Awas Kasus Dewangga Terulang

Dalam protesnya mereka membuat surat terbuka yang ditujukan kepada Presiden Walt Disney Asia Pasifik Luke Kang, tentang Drama Snowdrop yang diproduksi JTBC .

Meminta untuk membatalkan siaran yang telah menimbulkan kontroversi, yang signifikan sejak pemutaran perdana. 

Adapun isi surat dari para cendikiawan tersebut seperti:

"meminta agar perusahaan mencari ahli. Ada banyak, ahli sejarah Korea modern yang berkualifikasi baik di Korea dan di seluruh dunia untuk memeriksa dengan cermat referensi sejarah yang dibuat dalam drama."

Baca Juga: Persib Bandung Daratkan Duo Timnas vs Bali United, Irfan Jaya Siap Hukum Victor Igbonefo

Selain itu, Bae juga menuliskan agar Walt Disney pertimbangakan detail sejarah.

"cendekiawan Korea meminta Walt Disney dan platform Disney+ untuk mempertimbangkan bagaimana detail sejarah yang terkandung dalam drama Snowdrop, bersama dengan tempatnya di platform yang luas jangkauannya, telah menimbulkan cukup banyak kekhawatiran," tulisnya.

Hingga saat ini, Luke Kang maupun Disney+ tidak menanggapi surat terbuka tersebut.

Mereka sepertinya akan tetap menayangkan Snowdrop, yang bakal memasuki episode 10 di Minggu ini.***

Editor: Naswandi

Tags

Terkini

Terpopuler