JURNALPALOPO.COM- Pemuda Buntu Torpedo dan PPK Kecamatan Sabbang, menyalurkan bantuan bagi korban terdampak Banjir Bandang Luwu Utara, Susel, Kamis (16/07/20) sore.
Bantuan ini di salurkan langsung PPK dan pemuda Desa Buntu Torpedo di dua desa yang terdampak di Kecamatan Sabbang.
"Alhamdulillah, bantuan donasi dari masyarakat sudah kami salurkan di Desa Pakendekan dan Malimbu," terang Fadil.
Baca Juga: Banjir Luwu Utara: 4 Desa di Kecamatan Sabbang Terendam, 398 kk Terkena Dampak
Baca Juga: Update Banjir Bandang Masamba Luwu Utara: 21 Orang Tewas, Evakuasi Masih Berlanjut
Baca Juga: Aliansi Pemuda Batu Mancani Salurkan Bantuan dan Dirikan Posko Siaga Bencana
Adapun jenis bantuan yang disalurkan antara lain, berupa makanan, minuman dan juga pakaian. Hal ini kami lakukan dengan tujuan meringankan beban warga.
"Untuk kecamatan Sabbang bantuan masih sangat kurang," ungkap Fadil.
Bagi para donatur yang menuju ke Luwu Utara, kami informasikan bahwa selain Masamba dan Radda, Banjir Bandang juga terjadi di Kecamatan Sabbang.
"Ini ada 4 Desa yang terdampak, jangan hanya terfokus di Radda dan Masamba, saudara-saudara kita di Sabbang butuh bantuan," pungkasnya.
Baca Juga: Banjir Masamba Luwu Utara, Warga Butuh Lilin untuk Penerangan Malam Hari
Baca Juga: Polisi Ungkap Penyebab Kematian WNA Predator 305 Anak di Bawah Umur
Baca Juga: BMKG Memprediksi Hujan Lebat hingga Esok Hari di Wilayah Kota Masamba, Warga Diminta Waspada
Berdasarkan keterangan Camat Sabbang, Siti Kidar menuturkan setidaknya terdapat sekitar 398 kk yang terdampak, dan ini menyebar di Desa Malimbu, Salama, Sabbang dan juga Pakendekan.
"Sekitar 398 kk, pendataan masih sementara kita lakukan,"tutur Siti Kidar.
Berdasarkan data yang dihimpun di lokasi, warga juga membutuhkan lilin untuk penerangan di malam hari.***