JURNALPALOPO.COM- Korban banjir bandang Masamba dan Radda, Luwu Utara terus bertambah, berdasarkan catatan Rumah Sakit Hikmah Masamba, meninggal dunia ada 5 orang dan 11 mengalami luka-luka.
"Itu catatan khusus dari rumah sakit Hikmah saja," terang Murad warga yang mendapatkan data dari rumah sakit.
Sementara berdasarkan pantauan lapangan dan laporan awal Tagana terdapat 500 kk terdampak banjir. 50 rumah rusak berat dan 450 rumah rusak ringan.
Baca Juga: Update Banjir Luwu Utara: 4 Orang Meninggal dan 11 Hilang Terbawa Arus
Baca Juga: Update Banjir Masamba Luwu Utara: Jembatan di Desa Baloli Terputus
Baca Juga: Breaking News! Masamba Diterjang Banjir Susulan
"Warga kini diungsikan di gedung PMI, Masjid, gedung pemuda, kantor bupati dan kantor DPRD Luwu Utara,"mengutip rilis posko Tagana Sulsel.
Salah satu warga yang dimintai keterangan mengatakan saat ini air menggenangi Masamba dan sekitarnya.
" Air masih tergenang, tapi tidak separah semalam. Ini juga karena faktor hujan yang terus turun,"kata Puspa, Selasa (14/07/20).