Network
JURNAL PALOPO - Dalam menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia, yang berkibar adalah bendera merah putih, namun lain halnya di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Kali ini korban banjir, memasang umbul-umbul berwarna hitam, di sekitar lokasi kejadian banjir bandang satu tahun silam.
Hal tersebut sebagai bentuk kekecewaan dan aksi protes terhadap pemerintah, yang dianggap gagal dalam menangani permasalahan banjir.
Baca Juga: Simak Sejarah Pembentukan Paskibraka Oleh Husein Mutahar, dari Masa Soekarno Hingga Soeharto
Korban banjir merasa belum merdeka, disebabkan banyaknya persoalan belum tuntas, pasca bencana yang menelan korban jiwa dan harta benda.
Sudah satu tahun berlalu pasca banjir bandang, namun masyarakat sekitar bantaran sungai Masamba masih merasakan dampaknya sampai saat ini.
Seperti halnya jika terjadi hujan, debit air akan meningkat dan luapan air akan mengenai sebagian pemukiman warga.
Selain itu, pemasangan umbul-umbul berwarna hitam tersebut juga bermaksud untuk mengenang korban banjir yang meninggal dunia akibat bencana alam tahun 2020 itu.
Baca Juga: Ribuan Rumah Warga Terendam Banjir di Kabupaten Luwu Utara
