Network
JURNAL PALOPO- 3 kakak beradik Jago Main sepakbola, Ada yang Karirnya Menanjak Saat Jadi Juru Taktik.
Karir dalam dunia sepakbola tak bisa ditebak.
Termasuk karir kakak beradik dalam dunia sepakbola, yang sama-sama mengkilat bersama timnya.
Baca Juga: Lepas Rapinha, Leeds Malah Bidik Pemain Termahal Arsenal, Sevilla Ikut Bersaing
Jika sebelumnya Jurnal Palopo mengulas bapak dan anak jago sepakbola.
Kini ada juga kakak beradik yang sangat piawai, dalam dunia sepakbola.
Siapa saja mereka, simak ulasannya dibawah ini dikutip dari laman @opinibolaid.
3. Lucas dan Theo Hernandez
Generasi yang baru saja jadi sorotan, berkat sukses raih scudeto bersama AC Milan.
Baca Juga: Baru Gabung dan Hanya Ikuti 1 Laga, Sadio Mane akan Tinggalkan Bayern Munchen
Lucas Hernandez sebagai kakak lebih dulu bersinar bersama Bayern Munchen.
Karirnya diwarnai dengan tampil reguler, dan sukses raih 13 trofi di level klub dan negara.
Dirinya juga telah meraih gelar Piala Dunia bersama Prancis pada medio 2018.
Theo sendiri perlahan mulai temukan ritme terbaik.
Baca Juga: Lewandowski dan Rapinha Selesai, Selanjutnya Sektor Pertahanan, Barcelona Fokus di 2 Pemain Ini
Setelah tiba di AC Milan, karir sang pemain kini alami peningkatan signifikan.
Bahkan untuk urusan gol, Theo lebih baik dari pada Lucas Hernandez.
2. Gary dan Phil Neville
Sama merupakan bagian dari Man United.
Gary mentas di MU hingga dirinya pensiun dari dunia sepakbola.
Baca Juga: Manchester United, Chelsea dan PSG Tereliminasi, Frenkie De Jong Lebih Tertarik dengan Klub ini
599 pertandingan dilewati dan persembahkan 20 trofi.
Lalu Phil Neville 682 laga di Everton dan juga Man United.
Pensiun sebagai pemain, keduanya terjun sebagai pelatih.
2016 adalah terakhir kali Gary Neville jadi pelatih.
Baca Juga: 10 Pemain Terbaik Asal Brasil Sepanjang Masa, Yang ke-10 Paling Sabar dan Tidak Punya Haters
Sedangkan Phil masih latih Inter Miami di MLS.
1. Filippo dan Simon InInzaghi
Duo Italia yang warnai Serie A Italia, pada era 1990an.
Filippo terbilang jauh lebih sukses ketimbang sang adik.
Dia mainkan 679 laga, dan sukses cetak 313 gol.
Lalu hasilkan tiga belas trofi juara.
Baca Juga: 3 Pemain Sepakbola Hebat Southampton, Bahkan Saling Bantai di Klub Barunya Lalu Terbuang
Sedangkan Simon 309 laga dan 83 gol, dengan 9 capaian trofi.
Untuk karir pelatih, Filippo justru dipecat Brescia.
Simon jauh unggul dengan rebut Coppa Italia bersama Inter Milan.
Itulah tiga kakak beradik, yang miliki karir sepakbola sukses sepanjang masa.***
