Network
JURNAL PALOPO - Hadapi Borneo FC, PSM Makassar Minus 3 Punggawa, Juku Eja Dibayangi Kutukan, Berakhir atau Lanjut?
PSM Makassar kembali melakoni laga di Piala Presiden usai beberapa hari sebelumnya tampil di AFC Cup.
Malam nanti, PSM Makassar akan berhadapan dengan Borneo FC demi memperebutkan tiket final Piala Presiden.
Laga malam nanti yang akan digelar di Stadion Segiri Samarinda kerap jadi momok bagi Pasukan Ramang.
Sejak 2018 silam, PSM Makassar tak pernah sekali pun membawa kemenangan kala bertandang di Samarinda.
Dari 3 laga tandang, PSM hanya bisa membawa pulang hasil imbang pada 2019 silam kala berlaga di Piala Menpora.
Sementara jika menilik 11 pertemuan PSM Makassar kontra Borneo FC, Juku Eja hanya mampu mengoleksi 3 kemenangan, 2 imbang dan 6 kekalahan.
Baca Juga: Usai Menelan Kekalahan atas PSS Sleman, Persib Bandung Alihkan Fokus Ke Kompetisi Liga 1 2022/2023
Catatan ini membuat Bernardo Tavares tetap fokus meraih hasil terbaik meski anak asuhnya punya poin positif usai membekuk Tampine Rovers.
Sebagai catatan, Borneo FC jadi klub yang berhasil lolos dari fase grup tanpa mengalami kekalahan.
Bahkan dari jumlah kebobolan, Pesut Etam jadi yang paling minim dengan hanya kebobolan 1 gol.
Dengan catatan tersebut, praktis PSM Makassar perlu meningkatkan kemampuan lini gedornya demi menembus pertahanan Borneo FC.
Baca Juga: Geram dengan Manuver Manchester United, Ronaldo Minta Dijual, 2 Klub Ini Bisa Jadi Penadahnya
Gol Everton Nascimento jelas jadi yang paling ditunggu publik Makassar demi memuluskan langkah Juku Eja ke final Piala Presiden.
Sayangnya malam nanti PSM Makassar tak diperkuat 3 punggawa mudanya.
Edgard Amping, Rafly Asrul, dan Ricky Pratama saat ini mendapat panggilan dari timnas U19.
Ditambah sejumlah pemain ada yang cedera usai bertanding di AFC Cup.
"Kami datang ke Samarinda dengan kekuatan terbatas. Ada 3 pemain yang dipanggil Timnas Indonesia dan ada sejumlah pemain yang masih cedera usai laga AFC Cup," pungkas Tavares.***
