Baca Juga: Tes Kepribadian: Ungkap Karakter Tersembunyi Anda, Jujur atau Pembohong
Ia juga mengaku jika ini adalah kompetisi yang sangat sulit karena menghadapi gempuran dari wakil Prancis tersebut.
Ini adalah kompetisi yang sangat sulit dan ada sesuatu di dalam bintang yang terlibat di dalamnya," ujarnya.
Pada pertandingan melawan PSG, City mencatat sembilan blok dengan Ruben Dias menjadi man of the match atas kontribusi pertahanannya.
Meski begitu, Pep Guardiola mengakui permainan dan kemampuan para pemain PSG yang terus berjuang hingga akhir.
Baca Juga: 27 Tahun Menikah Bill Gates dan Melinda Mantap Bercerai, Namun Tetap Kolaborasi untuk Yayasan
"Mereka [PSG] memenangkan liga setiap tahun, mereka adalah tim yang dibangun untuk menang, mereka berjuang sampai akhir. Mereka adalah tim yang besar tetapi kami sangat, sangat tenang. Kami berjuang bersama dan kami berada di final Liga Champions dan itu adalah kata-kata yang bagus,” ungkapnya.
City terakhir kali mencapai semifinal pada 2015-16 di bawah Manuel Pellegrini.
Setelah Pep Guardiola mengambil alih City, mereka tersingkir dari babak 16 besar di satu musim dan menderita tiga kali berturut-turut tersingkir di perempat final.
Guardiola tahu timnya di ambang gelar Liga Premier dan Liga Champions untuk menambah Piala Liga yang mereka menangkan bulan lalu.