JURNALPALOPO- Rudy Eka Priyambada resmi dipilih PSSI, untuk menukangi Tim Nasional (Timnas) Wanita Indonesia. Hal ini ditentukan melalui Rapat Komite Eksekutif (Exco).
Dari semua kandidat yang masuk bursa pelatih Timnas Wanita Indonesia, sosok Rudy Eka Priyambada dianggap paling tepat, karena persyaratan dari PSSI telah terpenuhi.
Di kancah sepakbola tanah air, Rudy Eka Priyambada bukanlah sosok yang asing. Ia pernah menjadi pelatih Mitra Kukar, Celebest FC Palu, dan juga PS TIRA. Hal ini tentu menjadi salah satu pertimbangan PSSI memilih sang pelatih.
Baca Juga: Beli Paket Internet Lebih Menguntungkan dengan ShopeePay, Ikuti Langkah-Langkah Berikut Ini
Baca Juga: Manfaat dan Cara Pembuatan Sabun Pepaya Bisa Hilangkan Efek Luka di Wajah
Baca Juga: Arsenal dan Sokratis Sepakat Akhir Kontrak, Real Betis Tunjukkan Ketertarikan
Sementara itu, dilansir dari laman resmi PSSI, penunjukkan tersebut berdasarkan rekomendasi dari hasil seleksi yang dilakukan oleh tim direktur teknik.
"Banyak persyaratan dan hal teknis, yang jadi pertimbangan tim direktur tehnik dalam melalukan proses seleksi terhadap para kandidat,"ucap Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Sementata itu, Rudy Eka Priyambada yang terpilih sebagai pelatih Timnas Wanita Indonesia, mengaku sangat gembira dan berjanji membuat timnya tampil gemilang tiap pertandingan.
"Tentu hal ini wajib disyukuri, karena telah mendapat mandat dari PSSI untuk jadi pelatih Timnas Perempuan. Ini tugas baru, setelah sebelumnya hanya menjadi kandidat saja,"ucap Rudy Eka.
Baca Juga: Waspada 6 Makanan Umum Penyebab Kanker, Alkohol dan Daging Olahan Diantaranya
Baca Juga: Lakukan Tips Berikut untuk Menghilangkan Bekas Jerawat
Baca Juga: 16 Kemungkinan Gejala Umum Kanker: Dari Suara Serak Hingga Sering Infeksi dan Demam
Rudy Eka yang memiliki lisensi pelatih AFC Pro dipercaya untuk mengemban tugas, yang tidak mudah. Utamanya untuk mempersiapakan Timnas Wanita Indonesia kedepan.
Khusus untuk tahun 2021, Timnas Wanita Indonesia akan dihadapkan pada beberapa ajang. Dimulai dari Piala AFF di Filipina, Piala Asia di Indonesia dan juga SEA Games di Vietnam.
Disisi lain, kesulitan terbesar yang dihadapi Rudy Eka adalah memilih skuad, untuk Timnas Wanita Indonesia. Pasalnya kompetisi sepakbola wanita tahun lalu tidak ada.
Liga 1 untuk tim putri, terakhir kali bergulir pada kompetisi tahun 2019. Layak dinanti seperti apa kiprah Rudy Eka Priyambada membentuk Timnas Wanita Indoensia, setelah mendapat mandat dari PSSI.***