JURNALPALOPO.COM – Liga 1 Indonesia 2023/24 mendekati akhir musim.
Dalam keadaan seperti ini, sejumlah klub mulai berbenah dengan mencari pemain yang cocok dengan skema mereka untuk musim depan.
Beberapa tim seperti PSIS Semarang dan PSM Makassar mulai merancang strategi untuk memperkuat skuad mereka dengan merekrut pemain-pemain potensial.
Di sisi lain, promosi Semen Padang ke Liga 1 musim 2024/2025 menandai langkah baru bagi klub tersebut.
Tentunya dengan kesempatan yang didapat, Semen Padang ingin menambah kekuatan untuk bisa bersaing di kancah tertinggi sepak bola Indonesia.
Dalam rangka meningkatkan kekuatan tim, Semen Padang mulai aktif mencari pemain asing.
Salah satu nama yang muncul adalah Brendon Lucas, seorang bek asal Brasil yang saat ini bermain di Liga Vietnam.
Baca Juga: Jatuh Tertimpa Tangga Lagi! PSM Makassar Gagal Masuk 4 Besar, Kini FIFA Kasi Hadiah Spesial
Kabar mengenai minat Semen Padang terhadap Lucas mencuat setelah unggahan di akun Instagram @liga_dagelann pada tanggal 15 April 2024.
Dengan kontrak Lucas di klub Vietnam yang akan berakhir pada Juni 2024, Semen Padang memiliki peluang untuk merekrutnya dan memperkuat lini belakang mereka.
Namun, Semen Padang bukan satu-satunya klub yang tertarik pada pemain dari Liga Vietnam.
PSIS Semarang, PSS Sleman, dan PSM Makassar juga mengincar pemain dari liga tersebut, seperti Lucao do Break, seorang striker asal Brasil yang memiliki pengalaman bermain di Hai Phong FC.
Baca Juga: BREAKING NEWS: PSM Makassar Susul Persija Jakarta Kena Banned FIFA, Juku Eja Tak Ada Welcome
Rumor keinginan klub-klub Indonesia tersebut untuk mendatangkan Lucao do Break di musim depan terungkap melalui unggahan di akun Instagram yang sama pada tanggal 1 Maret 2024.
Dengan postur tubuh yang kokoh dan kemampuan mencetak gol yang teruji, Lucao do Break menjadi incaran bagi klub-klub tersebut.
Dalam hal finansial, harga pasaran pemain-pemain tersebut masih terbilang terjangkau, namun para klub harus mempersiapkan dana yang cukup besar untuk merekrut mereka.
Sayangnya PSS Sleman dan PSM Makassar bakal gigit jari untuk mendatangkan pemain baru.
Pasalnya berdasarkan rilis FIFA beberapa waktu lalu, kedua tim itu masuk dalam daftar klub yang dibanned untuk melakukan transfer pemain.
Tidak tanggung-tanggung PSM Makassar bersama enam klub lainnya mendapat larangan transfer pemain selama tiga periode.
Tujuh klub yang dibanned FIFA diantaranya:
- Persija Jakarta (Liga 1)
- Persikab bandung (liga 2)
- Sada Sumut (liga 2)
- Persiraja Banda Aceh (liga 2)
- Persewa Wamena (Liga 3)
- PSM Makassar (liga 1)
- PSS Sleman (liga 1)
Larangan selama tiga periode yang dimaksud adalah awal musim 2024/25, paruh Musim 2024/25 dan awal musim 2025/26.
Artinya lima klub Indonesia tersebut baru bisa melakukan pertransferan pemain di paruh musim 2025/26 mendatang.
Berdasarkan kerangka hukum FIFA, larangan registrasi adalah salah satu tindakan disipliner potensial yang dapat dikenakan pada klub oleh badan peradilan FIFA atau Pengadilan Sepak Bola.
Setelah larangan registrasi diberlakukan, klub yang bersangkutan akan dilarang mendaftarkan pemain baru, baik secara nasional atau internasional dan baik sebagai pemain amatir atau profesional, selama durasi tindakan tersebut.
Oleh karena itu, klub hanya dapat mendaftarkan pemain baru lagi setelah menjalani larangan secara keseluruhan atau jika larangan tersebut dicabut oleh administrasi FIFA.***