JURNALPALOPO.COM- Terdapat tiga nama pemain Eropa, gagal bela Timnas Indonesia.
Mereka batal jalani naturalisasi, dan harus pilih kubur mimpi di Timnas Indonesia.
Padahal mereka miliki potensi luar, dan Timnas Indonesia idamkan tiga sosok ini.
Baca Juga: PSBS Biak Siap Borong Pemain Arema FC, Reinkarnasi Persipura Jayapura Siap Rajai Liga 1
Hambatan terjadi akibat tidak mendapat restu dari orang tua mereka.
Situasi ini mengakibatkan mereka tidak dapat menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Indonesia memiliki banyak pemain diaspora atau keturunan yang memiliki potensi di dunia sepak bola.
Beberapa di antaranya sudah membela Timnas Indonesia, seperti Ragnar Oratmangoen, Elkan Baggott, Justin Hubner.
Baca Juga: Kenali 6 Striker Asing Persib Bandung Asal Afrika, Ada yang Masih Dirindukan Bobotoh
Lalu Ivar Jenner, Jordi Amat, Rafael Struick, Nathan Tjoe-A-On, dan Jay Idzes, yang semuanya memiliki keturunan Indonesia.
PSSI dan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, hanya ingin menaturalisasi pemain yang memiliki darah Indonesia.
Namun, tidak semua pemain keturunan mau meninggalkan kewarganegaraan sebelumnya dan menjadi WNI.
Berikut tiga sosok yang gagal karena restu...
Baca Juga: Breaking News: Sosok Penting Persebaya Surabaya Dirumorkan Membelot ke Persija Jakarta
1. Mees Hilgers
Mees Hilgers adalah pemain keturunan Indonesia yang bermain untuk klub Eredivisie, FC Twente.
Pada tahun 2022, PSSI berusaha menaturalisasinya tetapi gagal karena orang tua Mees Hilgers tidak mengizinkan anaknya untuk memakai seragam Merah Putih.
Menurut Hasani Abdulgani, mantan Exco PSSI yang menangani naturalisasi pemain diaspora, Mees Hilgers dan Kevin Diks sangat ingin bergabung dengan Timnas Indonesia, namun terhalang oleh restu orang tua.
Baca Juga: BOCOR! Ternyata Ini Calon Naturalisasi Timnas Indonesia, Hamdan Hamedan Beri Kode Keras
"Saya menjadi saksi kalau secara pribadi kedua pemain ini (Mees Hilgers dan Kevin Diks) sangat ingin bermain di Timnas (Indonesia),"tulis Hasani di akun Instagram pribadinya, pada 2022 lalu.
2. Kevin Diks
Kevin Diks juga mengalami hal yang sama dengan Mees Hilgers.
Pemain asal FC Kopenhagen ini juga tidak mendapat restu dari orang tua untuk menjadi WNI meskipun mendambakan untuk bermain bersama Timnas Indonesia.
3. Tristan Gooijer
Tristan Gooijer, bek kanan dari Ajax Amsterdam, juga dihubungi oleh PSSI untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Bukan Borneo FC! Ternyata 2 Tim Ini Paling Produktif di BRI Liga 1, Si Biru Masuk Nggak Yah
Namun, dia tidak dapat restu orang tuanya karena perbedaan perspektif mengenai Indonesia.
Terutama dari pihak neneknya yang merasa sensitif terhadap situasi di Maluku dan Indonesia.
Meskipun mereka memiliki kualitas yang diinginkan oleh Timnas Indonesia, namun tanpa restu orang tua, mereka belum dapat menjadi WNI dan membela Timnas Indonesia.***