JURNALPALOPO.COM- PSM Makassar dan Wiljan Pluim sudah punya ikatan yang sulit lepas.
Meski kini namanya santer disebut bakal hengkang dari PSM Makassar.
Namun Pluim slow dalam menanggapi kiprahnya bersama PSM Makassar.
Baca Juga: Ternyata Ini yang Membuat Wiljan Pluim Loyal pada PSM Makassar! Kisah Hidupnya Mengharukan
Bahkan hingga kini, kabar tentang Pluim yang akan pergi usai juara masih jadi misteri.
Manajemen dan sang pemain, tidak menggubris hal itu.
Terlebih lagi, rumor adalah hal biasa dalam dunia sepakbola.
Baca Juga: Marko Simic Punya Kendaraan Untuk Balas Dendam ke Persija, Wiljan Pluim Fix Bertahan di PSM Makassar
Bisa terwujud dan bisa saja hanya sebagai pemanis bursa transfer semata.
Jika Pluim akan pergi dari PSM Makassar, maka itu bisa saja terjadi tapi dengan kondisi berbeda.
Artinya Pluim pensiun di Pasukan Ramang.
Alasan Pluim pensiun di PSM cukup simpel.
Baca Juga: Terjawab Sudah, Wiljan Pluim akan Pergi dari PSM Makassar hanya Jika Ini Terjadi
Pertama dia adalah pemain asing yang sangat loyal.
7 tahuun sudah di berseragam merah PSM Makassar.
Disaat Marc Klok pergi, Pluim tetap stay meski kehilangan tandem dan kompatriotnya dari Belanda.
Alasan kedua adalah karir.
Baca Juga: Alasan Pluim Betah di PSM Makassar Selama 7 Tahun: Saya Cinta Klub Ini
Pluim mengakui jika PSM Makassar adalah penyelamatnya.
"PSM Makassar yang menyelamatkan karir saya,"ujar Willy sapaan karib Pluim.
Kala itu, Pluim tengah terpuruk lantaran gaji yang tak dibayrkan oleh Becamex.
PSM Makassar hadir dengan kondisi tepat, membawa harapan baru bagi Wiljan Pluim.
Alasan ketiga adalah supporter PSM.
Fans PSM Makassar sudah jatuh hati dengan Pluim.
Bahkan dalam sebuah wawancara, Pluim mengaku bagai artis di Makassar.
Tapi ketika pergi ke Bali dia jadi manusia biasa saja.
Baca Juga: Meski Loyal Terhadap PSM Makassar, Wiljan Pluim Dirumorkan Bakal Meninggalkan Juku Eja?
Gelar Tetta Pluim juga datang dari fans PSM.
"Suporter sangat mencintai saya, mereka antusias saat dirinya tampil,"puji Pluim.
"Salah satu yang membuat saya betah adalah suporter PSM, mereka militan dan selalu hadir dimana pun kami bertanding,"papar sang Kapten.
Meski dari segi umur Pluim sudah tua.
Namun olah bola dan umpan manja dan ketajaman di depan gawang masih teruji hingga kini.
8 gol dan 9 assit adalah bukti eksistensi sang pemain di PSM Makassar.
Ditengah masa depan Pluim yang terus jadi bahan olah berita media.
Nama Stefano Liliypaly muncul, dan diplot sebagai pengganti yang sepadan.
Baca Juga: Fix, PSM Makassar Ditinggal 6 Pemainnya, Bakal Tumpul Lawan Madura United, Pluim: Ini Berat
Tapi jika PSM Makassar inginkan jasa gelandang Borneo FC, maka harus rogoh kantong dalam.
Pasalnya nilai pasar sang pemain tembus Rp5 miliar lebih.***