Incar Gelar Konstruktor Terbaik, Suzuki akan Kawinkan dengan Titel Juara Dunia Joan Mir

- 20 November 2020, 05:11 WIB
Suzuki mengincar gelar konstruktor terbaik musim MotoGP 2020 dan akan mengawinkannya dengan titel juara dunia Joan Mir
Suzuki mengincar gelar konstruktor terbaik musim MotoGP 2020 dan akan mengawinkannya dengan titel juara dunia Joan Mir /Twitter/@suzukiofficial

JURNALPALOPO - Setelah memastikan pembalapnya merengkuh titel juara dunia, Suzuki kini mengincar gelar konstruktor terbaik di ajang MotoGP 2020.

Balapan  MotoGP 2020 menyisahkan satu seri lagi yakni GP Portugal.

Jika Suzuki berhasil meraih gelar konstruktor terbaik musim MotoGP 2020, mereka akan mengawinkannya dengan titel juara dunia Joan Mir.

Baca Juga: Pejuang Masa Pandemi, Semua Orang Berperan Menekan Laju Penyebaran Covid-19

Seri balap pamungkas yaitu MotoGP Portugal 2020 yang akan berlangsung pada akhir pekan ini, 20-22 November, di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal.

Semangat membara terpancar dari garasi tim pabrikan Suzuki menjelang berlangsungnya seri balap MotoGP Portugal 2020.

Pabrikan Hamamatsu itu rupanya masih haus akan gelar setelah mengunci gelar juara dunia dari kategori tim dan kategori pembalap via Joan Mir pada MotoGP 2020.

Suzuki masih berpeluang besar untuk meraih gelar juara dunia konstruktor lantaran mereka masih bertengger di puncak klasemen sementara.

Baca Juga: Jangan Khawatir, Ini Penyebab Laman info.gtk.kemdikbud.go.id Masih Belum Bisa Diakses

Suzuki menempati peringkat pertama klasemen konstruktor MotoGP 2020 dengan koleksi 201 poin.

Ducati menjadi lawan terberat Suzuki dalam perburuan gelar pabrikan terbaik musim ini karena mereka mengoleksi poin yang sama.

Sebagai informasi, poin dalam klasemen konstruktor MotoGP diambil dari poin yang diraih pembalap terbaik dari masing-masing pabrikan dalam sebuah perlombaan.

Artinya, persaingan antara Suzuki dan Ducati akan ditentukan oleh pembalap siapa yang meraih posisi lebih baik pada balapan MotoGP Portugal.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Benarkah Pilihan Lelaki Terhadap Wanita Gambarkan Kepribadian yang Dimiliki?

Perburuan gelar juara konstruktor juga akan melibatkan Yamaha yang menempati peringkat ketiga dengan 188 poin.

Namun begitu, peluang yang dimiliki Suzuki untuk mengunci gelar juara dunia konstruktor pada MotoGP 2020 terbilang besar.

Suzuki cuma perlu menempatkan salah satu dari Alex Rins dan Joan Mir di posisi empat besar di depan pembalap motor Ducati pada balapan MotoGP Portugal.

Apabila berhasil, Suzuki akan meraih gelar konstruktor pertama mereka di kelas utama balap motor grand prix sejak kelas MotoGP masih menggunakan mesin 500cc.

Baca Juga: Tips dan Trik Mengeringkan Pakaian saat Musim Hujan, Gunakan Handuk

Terakhir kali Suzuki menjadi pabrikan terbaik adalah pada 1982. Kala itu ayah pembalap tertua MotoGP 2020, Valentino Rossi, yaitu Graziano bahkan masih membalap.

Gelar pabrikan terbaik akan membuat Suzuki menutup penampilan mereka pada MotoGP 2020 dengan pencapaian komplet yaitu triple crown.

Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivo, mengaku tidak sabar untuk segera menjalani balapan pamungkas pada MotoGP 2020.

"Kami berharap bisa meraih triple crown dari gelar pembalap, tim, dan konstruktor, itu jelas akan sangat luar biasa," kata Brivio, dilansir dari Suzuki-Racing.

Baca Juga: Bagaimana Tanda Zodiak Mempengaruhi Kepribadian dan Hubungan Anda? Ini Penjelasannya

"Tentu saja akhir pekan ini tidak akan mudah karena sirkuit ini baru bagi semuanya, tetapi kami akan memberikan yang terbaik dan melihat bagaimana hasilnya."

Klasemen Konstruktor MotoGP 2020

1. Suzuki 201 poin

2. Ducati 201 poin-

Baca Juga: Bagaimana Tanda Zodiak Mempengaruhi Kepribadian dan Hubungan Anda? Ini Penjelasannya

3. Yamaha 188 poin--

4. KTM 175 poin

5. Honda 133 poin6. Aprilia 43 poin

Keterangan:

Baca Juga: Pasangan Anda Miliki Kepribadian Posesif! Ini 5 Dampak Negatif yang Akan Terjadi

- Suzuki dan Ducati seimbang dalam jumlah poin dan kemenangan, namun Suzuki lebih unggul dalam jumlah posisi runner-up.

-- termasuk penalti 50 poin yang diterima Yamaha karena pelanggaran regulasi mesin pada seri MotoGP Spanyol 2020.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah