JURNAL PALOPO - Platform media sosial terbesar di dunia, Facebook mengalami rebranding dengan nama baru yakni Meta.
Perubahan nama itu sejalan dengan fokus perusahaan yang ingin membangun metaverse sejati pertama di dunia.
Tetapi hal ini menurut Edward Snowden tidak merubah apapun terkait ketidakadilan perusahaan Mark Zuckerberg.
Baca Juga: Muslim Wajib Tahu! Kalimat Dzikir yang Paling Disukai Allah, Ringan Namun Berpahala Dahsyat
Edward Snowden mengatakan dalam cuitannya di Twitter bahwa Facebook tetaplah Facebook, dokumen tidaklah mengubah sesuatu.
"Facebook adalah Facebook. Jangan menulis tentang nama, tulis tentang apa yang mereka lakukan, karena itulah yang penting. Dokumen tidak mengubah sesuatu," cuitnya dikutip dari akun Twitter @Snowden.
Tidak hanya Snowden, banyak netizen lain yang juga menyebut bahwa Facebook melarikan diri dari tanggung jawabnya melalui perubahan nama.