Network
Di sana dia bertemu dengan seorang nenek yang berjualan kripik pedas yang menurutnya sangat enak. Dia kemudian meminta izin kepada nenek untuk meminta resep dan berjualan kripik pedas tersebut.
Satu tahun sejak pertemuannya dengan nenek tersebut, Reza memulai bisnisnya dengan modal Rp15 juta.
Awalnya Reza masih berjualan dengan berkeliling Bandung dengan total kripik yang dijual hanya 50 bungkus saja.
Bersaing dengan para penjual kripik singkong pedas di Bandung, Reza pun memutar otak. Dia melakukan penjualan kripiknya melalui sosial media.
Baca Juga: Aluminium Foil Punya Banyak Manfaat Lo, Mau Tau? Cek Disini Tips dan Triknya
Tidak hanya itu dia juga melakukan inovasi dengan menyediakan level pedas kripik setan Maicih dari level 1 hingga 10.
Hasilnya, penjualan kripik setan Maicih laku keras. Produksi yang awalnya hanya 50 bungkus kini meningkat menjadi dua ribu bungkus per hari.
Bahkan omzet harian menyentuh Rp22 juta dan tertinggi ialah Rp7 miliar dalam waktu satu bulan.
Saat ini kripik setan Maicih sudah dipasarkan di seluruh Indonesia. Reza mengungkapkan kalau omzet yang diperoleh hingga saat ini mencapai Rp800 hingga 900 juta per bulan.
Baca Juga: Ditentang Keluarga dan Rekan Kerja, Hendra Arifin Justru Sukses Lewat Hoka-Hoka Bento
