Tim Ducati Sedang On Fire, Joan Mir Tidak Terlalu Peduli dengan Mempertahankan Gelar Juara

- 6 Mei 2021, 10:38 WIB
Foto: Joan Mir, Juara Dunia MotoGP 2020 dari Tim Pabrikan Suzuki Saat Melintas di Sirkuit. /Instagram.com/@suzukimotogp
Foto: Joan Mir, Juara Dunia MotoGP 2020 dari Tim Pabrikan Suzuki Saat Melintas di Sirkuit. /Instagram.com/@suzukimotogp //Rizqi arie/

JURNAL PALOPO - Juara MotoGP musim lalu, Joan Mir mengaku tidak terlalu peduli untuk mempertahankan gelarnya musim lalu.

Joan Mir mengatakan jika ia mengawali musim 2021 dengan sangat sulit. Hingga saat ini, ia belum meraih sekali kemenangan.

Rider Suzuki Ecstar tersebut kini berada di peringkat empat, tertinggal 17 poin dari pemuncak klasemen, Francesco Bagnaia.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 6 Mei 2021: Ricky Tak Meninggal, Elsa Kembali Menjadi Napi

“Saya tidak khawatir tentang gelar sama sekali, karena saya tidak melihat secara keseluruhan.

"Sekarang saya memberikan 100 persen di setiap balapan, mendapatkan poin maksimum setiap Minggu, kami melihat pembalap lebih kuat dari kami, ”kata Mir saat di Jerez sebagaimana dikutip Jurnal Palopo dari Bikesportnews, Kamis, 6 Mei 2021.

“Di Qatar saya berjuang untuk podium, di Portimao kami naik podium, saya pikir saya mengalami musim yang baik… apa yang diharapkan dari kami, untuk memenangkan segalanya?” ungkapnya.

Joan Mir bersama dengan timnya sedang mengidentifikasi masalah yang dialami motor GSX-RR yang membuatnya berbeda dengan Ducati dan Honda.

Baca Juga: BMKG Rilis Prakiraan Cuaca Wilayah Sulawesi Selatan, Palopo Hujan Ringan Luwu Utara Sedang

“Nah, di sini di Jerez yang terjadi adalah saya pikir itu terjadi pada kita semua, tapi mungkin dengan Yamaha dan Suzuki terjadi lebih banyak karena kita mungkin tidak memiliki kekuatan untuk menyalip,” ujarnya.

Ia mengaku frustasi dengan yang mereka alami dari awal musim 2021. Mir mengaku suhu panas di Jerez bukan satu-satunya masalah yang ia alami.

“Ini agak membuat frustasi tetapi ini bukan pertama kalinya di sini di Jerez hal ini terjadi, terutama dengan suhu yang panas, Anda melihat lebih banyak masalah ini. Saya pikir saya bukan satu-satunya dengan masalah ini.”

Meski begitu, Mir yakin bahwa dirinya masih bisa lebih cepat dan meningkatkan capaian waktu per lap-nya.

Baca Juga: Simak Cara Mencari Malam Lailatul Qadar Menurut Quraish Shihab

“Saya pikir kami harus meningkatkan kualifikasi karena saya 100 persen yakin bahwa jika saya tidak memiliki siapa pun di depan saya, saya dapat meningkatkan waktu saya per lap lebih banyak.”

“Jadi, saya pikir Jack mungkin tidak memiliki kecepatan yang lebih baik dari kami. Dia mengalahkan kita dengan menjadi super pintar,” tuturnya.

Sementara itu, di Tim Ducati, duet Jack Miller dan Franco Bagnaia membuka jalan menuju puncak juara MotoGP.

Manajer Tim Ducati, Paolo Ciabatti mengaku capaian dua ridernya sesuai dengan ekspektasi.

Baca Juga: Lebaran Idul Fitri 2021 Ditengah Pandemi, Ini Keutamaan Silaturahmi dalam Al-Qur'an dan Hadist

Menurut Paolo Ciabatti, ia tidak ragu dengan kemampuan Jack Miller yang baginya sangat bertalenta.

Ia juga memuji Pecco Bagnaia yang memiliki kemampuan dan bakat yang luar biasa.

“Saya percaya bahwa Pecco, selain memiliki bakat yang hebat, sikap dingin dalam mengevaluasi situasi dan mengatur balapan yang tidak membuatnya terlalu merasa tertekan,” ungkap Paolo Ciabatti.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x