Network
JURNALPALOPO - Salah satu orang terkaya di dunia yang juga pendiri Amazon, Jeff Bezos mundur dari jabatanya sebagai CEO pada 2 Februari dan menjadi ketua eksekutif.
Mundurnya Jeff Bezos karena perusahaan melaporkan rekor laba ketiga berturut-turut dan penjualan kuartalan di atas USD 100 miliar (sekitar Rp399T) untuk pertama kalinya.
Transisi yang dijadwalkan untuk kuartal ketiga akan menjadikan kepala komputasi awan saat ini Andy Jassy sebagai kepala eksekutif Amazon berikutnya.
Baca Juga: Para Ahli Sebut Vaksin Sputnik V Rusia Memiliki Khasiat 91,6 Persen Melawan Virus Corona
Penjualan bersih naik menjadi USD 125,56 miliar karena konsumen beralih ke pengecer online terbesar di dunia untuk belanja liburan, mengalahkan perkiraan analis sebesar USD 119,7 miliar, menurut data IBES dari Refinitiv.
Bezos, yang memulai perusahaan 27 tahun yang lalu sebagai penjual buku Internet, mengatakan dalam sebuah catatan kepada karyawan yang diposting di situs Amazon,
"Sebagai Ketua Pelaksana saya akan tetap terlibat dalam inisiatif penting Amazon tetapi juga memiliki waktu dan energi yang saya butuhkan untuk fokus the Day 1 Fund, Bezos Earth Fund, Blue Origin, The Washington Post, dan minat saya yang lain."
Saham Amazon naik kurang dari 1 persen dalam perdagangan setelah jam kerja.
Baca Juga: Kuis : Anda Pecinta Film Harry Potter? Coba Selesaikan Tantangan 15 Pertanyaan Tentang Film Ini
