Buntut Pemukulan Kader di Pamekasan, PMII Sambangi Polres Palopo

- 26 Juni 2020, 21:03 WIB
Kapolres Palopo saat menerima tuntutan PMII Palopo. / Humas Polres Palopo.
Kapolres Palopo saat menerima tuntutan PMII Palopo. / Humas Polres Palopo. /Naswandi/

JURNALPALOPO.com- Menindak lanjuti aksi pemukulan kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), di daerah Pamekasan oleh oknum aparat kepolisian, PMII Palopo menyambangi Mapolres Palopo, Jumat (26/06/20).

Ketua Cabang PMII Palopo, Muhammad Satrio menyatakan, kedatangan mereka adalah untuk mengingatkan jajaran kepolisian, agar kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian harus dievaluasi.

Tradisi buruk ini harus diakhiri, tidak boleh lagi ada penganiayaan terhadap mahasiswa, saat menyampaikan aspirasi. Apa yang terjadi di Pamekasan biarlah menjadi yang terakhir.

Baca Juga: 28 Tahanan Polres Gowa Jalani Pemeriksaan Rapid Test, Ini Hasilnya

Kami telah memiliki kesepakatan tertulis di atas materai bersama Polres Palopo, tentang peran aparat kepolisian di tengah masyarakat.

"Kiranya ini bisa menjadi pegangan, agar ada rasa aman bagi warga negara dalam menyampaikan aspirasi, khususnya di Kota Palopo,"ucap Satrio.

Menanggapi hal tersebur, Kapolres Palopo, AKBP. Alfian Nurnas sangat menyayangkan kejadian yang menimpa kader PMII.

"Tentu tuntutan ini akan kami diteruskan ke Polda Sulsel untuk diteruskan ke Kapolri. Kasus ini juga sementara berproses di Polda Jawa Timur,"jelas AKBP. Alfian Nurnas saat dikonfirmasi via WhatsApp, Jumat (26/06/20) malam.

Baca Juga: Sungai Masamba Meluap, IDP : Normalisasi Masih Terus Dilakukan

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x