JURNAL PALOPO - Hari ini tanggal 20 April 2023 diprediksi akan terjadi fenomena alam langka yaitu gerhana Matahari hibrida. Selain itu dihari ini pula akan dilaksanakan sidang isbat oleh Kementerian Agama (Kemenag) untuk menentukan hari Raya Idul Fitri 2023 atau 1 Syawal 1444 Hijriah.
Kedua hal tersebut dilaksanakan dalam waktu yang hampir berdekatan, dimana berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, kontak awal gerhana Matahari hibrida akan berlangsung pukul 09.45 WIB dan berakhir di pukul 13.45 WIB.
Sementara untuk sidang isbat sendiri akan dimulai dengan pemaparan hasil posisi hilal yang berlangsung sejak pukul 17.00 hingga berakhir dengan penentuan 1 Syawal 1444 Hijriah yang akan diumumkan ke masyarakat pada pukul 19.00 WIB.
Baca Juga: Gerhana Matahari Hibrida dapat Disaksikan di 13 Daerah di Sulteng, Cek Waktunya Disini
Gerhana Matahari Hibrida
Menurut BMKG, gerhana yang terjadi pada 20 April 2023 ini ialah gerhana Matahari hibrida.
Gerhana Matahari ini disebut hibrida karena pada saat gerhana, sebagian wilayah di bumi akan mengalami gerhana total sedangkan wilayah lain hanya akan mengalami gerhana sebagian.
Gerhana seperti ini terjadi ketika ukuran bulan dan jaraknya dari bumi sedang tepat sehingga bayangan bulan pada bumi memiliki bentuk hibrida, yaitu sebagian gerhana total dan sebagian lagi gerhana sebagian.
Baca Juga: Besok!!! Gerhana Matahari Hibrida di Kota Palu Berlangsung Selama 3 Jam