JURNALPALOPO.COM - Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Asrul Sani mulai berkantor di Kantor Walikota Palopo, Rabu 27 September 2023. Ia disambut demo sejumlah mahasiswa.
Para pendemo mengungkapkan, jika selama 10 terakhir sistem pemerintahan di Kota Palopo sangat buruk. Sehingga mereka meminta Pj Wali Kota untuk segera melakukan evaluasi.
"10 tahun terakhir pemerintahan Kota Palopo banyak hal yang tidak berjalan," ujar kordinator aksi, Nur Salabila, Rabu 27 September 2023.
Baca Juga: Renungan dan Doa Harian Liturgi Katolik Minggu 1 Oktober 2023 : Pemimpin yang Buta
"Pelayanan tidak maksimal dan pembangunan tidak merata," tambahnya.
Dalam demo tersebut, massa juga mengungkap kinerja buruk Pemkot Palopo di bawah kepemimpinan Wali Kota Palopo Judas Amir dan Wakil Wali Kota Rahmat Masri Bandaso.
Satu diantaranya dugaan korupsi revitalisasi gedung Islamic Centre sebesar Rp 50 miliar yang bersumber dari dana APBD Palopo tahun anggaran 2021.
"Pemerintahan yang lalu banyak sekali dugaan KKN dan korupsi," ungkapnya.
Baca Juga: Bacaan Injil Liturgi Katolik Minggu 1 Oktober 2023 Lengkap dengan Mazmur Tanggapan
"Termasuk persoalan revitalisasi gedung Islamic Centre yang memakan anggaran APBD sebesar Rp 50 miliar di tahun 2021 dan sampai saat ini belum selesai. Ini yang harus diselesaikan Pj Wali Kota," jelas Salsabila.
Asrul Sani yang menemui demonstran mengungkapkan, jika dirinya akan mempelajari terlebih dahulu tuntutan para demonstran.
"Kami akan pelajari Karna saya baru satu hari di kota Palopo insya Allah semua tuntutan dari bapak ibu semua akan kami kaji dan akan menyelesaikan persoalan yang ada di kota Palopo.
Asrul menegaskan masa jabatannya cukup singkat hanya setahun. Dia pun akan memaksimalkan masa jabatannya untuk mendorong pembangunan di pemerintahan
"Waktu saya di sini tidak lama cuma kurang lebih 1 tahun. Makanya saya sampaikan ke teman-teman ASN agar membantu saya selama saya menjabat, kita akan memperbaiki Pemerintahan Kota Palopo,"
Dia juga akan segera berkoordinasi dengan ASN Pemkot Palopo. Asrul segera melakukan percepatan penyelesaian program kegiatan yang sudah dicanangkan oleh walikota sebelumnya.
Baca Juga: Berkunjung di Makassar Anies Baswedan Umbar Janji Bangun Stadion, PSM Tak Perlu jadi Musafir Lagi?
"Tentu saya akan evaluasi teman-teman ASN mengenai pelayanan, kalau dampaknya baik kita pertahankan kalau belum maksimal kita evaluasi," tambahnya.
Asrul Sani mengaku tidak keberatan disambut demonstrasi oleh warga di hari pertamanya kerja. Dia menganggap hal tersebut sebagai alarm untuk bekerja lebih baik sebagai Pj Wali Kota.
"Tidak apa-apa hari pertama saya disambut dengan demo. Mereka bermaksud untuk mengingatkan dan saya anggap ini juga sebagai alarm untuk bekerja dengan baik selama menjabat sebagai Pj Wali Kota Palopo," ucapnya. ****