JURNAL PALOPO- Akhirnya pihak BMKG mengeluarkan informasi, jika peringatan tsunami di beberapa daerah di Indonesia telah berakhir.
Gempa yang terjadi di NTT, juga berdampak dibeberapa wilayah lainnya di Indonesia, membuat warga panik dan berlari ke tempat yang lebih tinggi.
Hal tersebut dikarenakan gempa yang berkekuatan 7,5 Magnitudo tersebut, berpotensi tsunami seperti yang dilaporkan BMKG.
Baca Juga: Fenomena Alam Langit Merah Jawa Timur Gegerkan Dunia Maya, Begini Penjelasan BMKG
Kepanikan terjadi dibeberapa wilayah Indonesia, salah satunya di Sulawesi Selatan tepatnya di kepulauan Selayar.
Dimana merasakan dampak dari gempa tersebut hingga beberapa bangunan rusak parah.
Namun, kini warga bisa bernapas lega dikarenakan BMKG telah mengeluarkan informasi jika Tsunami yang diprediksi bakal terjadi telah di cabut.
Postingan BMKG lewat twitternya disambut rasa lega para netizen dengan ragam komentarnya.
Baca Juga: Penyebab Laut Flores Diguncang Gempa Berkekuatan 7,5 Magnitudo hingga Berpotensi Tsunami
Seperti yang ditulis oleh akun @FifasShop yang mengatakan "Alhamdulillah… tapi waspada teman2, kunci pintu, kunci pagar, bawa bekal secukupnya… untuk malam ini, lbih baik bermalam di tenpat yang lebih tinggi dulu… sampai bsok kondisi bener2 aman."
Sementara yang lainnya tetap mengingatkan orang-orang agar waspada, dengan bercermin dari bencana alam yang terjadi di Palu tahun 2018.
Baca Juga: Baca Doa Ini saat Terjadi Gempa dan Mendoakan yang Terkena Musibah, Arab, Latin dan Terjemahan
Seperti yang ditulis akun @ankhdai "Meski telah berakhir, tetep waspada. Inget kejadian Tsunami Palu 2018 terjadi setelah peringatan dini berakhir."
Gempa tersebut juga turut dirasakan di Sulawesi Selatan, termasuk Makassar dan Selayar.***