Network
JURNAL PALOPO - Ustadz Abdul Somad menjelaskan amalan dan doa yang duanjurkan pada malam Nishfu Syaban.
Malam Nishfu Syaban sendiri jatuh pada malam ini, bertepatan dengan malam Jumat, 17 Maret 2022 (15 Sya'ban 1443 H)
Ustadz Abdul Somad menjawab pertanyaan bagaimana cara menghidupkan malam Nishfu Syaban?
Baca Juga: Bak Singa Kelaparan, 4 Zodiak Ini akan Menerkam Jika Diganggu saat Sedang Tidur
"Shalat, shalat memperbanyak shalat," kata Ustadz Abdul Somad dikutip dari kanal YouTube SemutHitam TV.
Ustad Abdul Somad juga mengatakan agar shalat yang dikerjakan tidak menetapkan jumlah rakaatnya.
Amalan yang dapat dilakukan pada malam Nishfu Syaban adalah shalat sunnah wudhu, shalat sunnah taubat, shalat sunnah hajat, shalat sunnah tahajud dan shalat sunnah Witir.
Selain itu dapat pula membaca Al-Quran, zikir, memperbanyak baca istighfar di malam Nishfu Syaban.
Ustadz Abdul Somad juga menjelaskan mengapa dianjurkan membaca zikir di malam spesial ini.
"Siapa yang beristighfar untuk kaum muslimin muslimat mukminin mukminat maka setiap person itu dia dapat satu kebaikan," kata Ustadz Abdul Somad.
Jika dihitung, orang yang beristighfar untuk kaum muslimin di malam Nishfu Syaban , maka ia akan mendapat pahala yang luar biasa.
Karena kaum muslimin di dunia ada miliaran jumlahnya, dan masing-masing dari mereka kita dapat satu pahala.
Malam Nishfu Syaban juga menjadi malam yang paling baik untuk berdoa diantara malam-malam lain yang punya keutamaan.
Allah SWT menyuruh hambanya untuk banyak berdoa di malam Nishfu Syaban dan akan mengabulkan doa mereka.
Doa yang dianjurkan untuk dibaca pada malam Nishfu Syaban adalah sebagai berikut yang artinya:
"Ya Allah, Engkau yang memberi, Engkau tidak diberi, Engkau yang mulia dan Agung, Engkau pemilik segala nikmat dan karunia.
Baca Juga: Inggris Sebut Senjata Rusia Sudah Tua, Amerika Serikat Salurkan Senjata Canggih ke Ukraina
"Tak ada Tuhan selain Engkau, Engkau tempat meminta tolong orang yang susah, Engkau tempat meminta perlindungan orang yang perlu pertolongan, Engkau tempat aman orang yang dalam ketakutan.
"Kalau Kau tuliskan namaku di lauhil mahfudz, dalam catatan itu aku orang sengsara atau tidak dapat nikmat, atau terusir, atau rizkiku sedikit, hapuskanlah ya Allah.
"Dengan kemuliaan-mu, kesusahanku, aku tak dapat nikmat, keterusiranku, aku tak dapat rezeki.
"Maka tetapkanlah aku di dalam lauhil mahfudz dalam catatan kitab-mu sebagai orang yang bahagia, mendapat rezeki, selalu mendapatkan taufik untuk berbuat baik."
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Sabet Gelar Pelatih Terbaik, Robert Rene Alberts Akui Dia Tidak Bagus
Doa ini dapat dibaca setelah shalat maghrib. Amalan selanjutnya yang dapat dilakukan adalah membaca surah Yasin sebanyak tiga kali.
Bacaan pertama diniatkan untuk panjang umur, bacaan kedua diniatkan untuk menolak bala dan bacaan ketiga diniatkan untuk tidak menggantungkan diri pada manusia.
Tidak hanya itu yang bisa dilakukan di malam Nishfu Syaban. Ustadz Abdul Somad juga menyarankan membuat pengajian.
Menghidupkan malam Nishfu Syaban dan malam-malam seperti ini tidak hanya dilakukan sendiri di rumah masing-masing.
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Tebar Psywar, David da Silva Jadi Bahan Panaskan Persebaya Surabaya
Tetapi bisa juga dengan beramai-ramai di masjid bersama jamaah atau di rumah bersama keluarga.
Agar semuanya mendapatkan kebaikan dan ketaqwaan dari Allah SWT.***
