10 Amalan Sunnah Ramadhan, Yuk Ingat Poin-poinnya dan Kerjakan

4 April 2022, 10:00 WIB
Ilustrasi amalan sunnah. /Pexels/thirdman

JURNAL PALOPO - Bulan suci Ramadhan merupakan bulan untuk menghapus dosa-dosa dan ini terjadi sekali dalam setahun.

Selain itu, di bulan suci Ramadhan umat muslim diminta untuk memperbanyak ibadah dalam melaksanakan puasa.

Terlebih saat mereka mengerjakan ibadah sunnah, ia akan diganjarkan pahala ibadah wajib.

Baca Juga: Keramas Siang Hari di Bulan Ramadhan Bikin Batal Puasa? Simak Penjelasan Ustad Ahmad Zahrudin

Dengan begitu, ada beberapa amalan sunnah di bulan Ramadhan, dilansir dari Nu Online.

1. Makan sahur

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

“Bersantap sahur kalian, karena dalam sahur itu ada keberkahan,” (HR al-Bukhari).

Baca Juga: Lima Penyerang Subur BRI Liga 1, Dua Diantaranya Milik PSIS Semarang

Aktivitas sahur sendiri tercapai dengan menyantap sesuatu walaupun hanya sedikit atau hanya seteguk air.

Adapun waktunya adalah selepas tengah malam.

2. Menyegerakan berbuka sebelum shalat maghrib

Hal itu jelas dilakukan setelah yakin masuk waktu maghrib.

Baca Juga: Ada Berapa Hewan yang Anda Temukan Dalam Gambar, Kepribadian akan Terungkap Disini

Saat pertama berbuka, sunnahnya dilakukan dengan kurma. Jika tidak ada, hendaknya dengan air, berdasarkan sabda Rasulullah:

“Jika salah seorang berpuasa, hendaknya ia berbuka dengan kurma. Jika tidak ada kurma, maka dengan air. Sebab, air itu menyucikan,” (HR Abu Dawud).

3. Membaca doa yang ma‘tsur sebelum atau setelah berbuka, antara lain dengan doa berikut:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِك آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Baca Juga: Satset! Usai Firza Andika, Persija Jakarta Resmi Gaet Hanif Sjahbandi dari Arema FC, Marko Simic Pamit

Artinya, “Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, atas rezeki-Mu aku berbuka, berkat rahmat-Mu, wahai Dzat yang maha penyayang di antara para penyayang.”

4. Mandi besar dari junub, haid, atau nifas sebelum terbit fajar

Ini dimaksudkan agar bisa menunaikan ibadah dalam keadaan suci, di samping khawatir masuk air ke mulut, telinga, anus, dan sebagainya jika mandi setelah fajar.

Kendati tidak bersedia mandi seluruh tubuh sebelum fajar, hendaknya mencuci bagian-bagian tersebut (yang sekiranya rawan masuk air) disertai dengan niat mandi besar.

Baca Juga: PSM Makassar Siap Lepas Anco Jansen dan Golgol Mebrahtu, Eks Mitra Kukar dan Persipura Mencuat

5. Menahan lisan dari perkara-perkara yang tak berguna

Apalagi perkara haram, seperti berbohong dan mengumpat. Hal itu dapat menggugurkan pahala puasa.

6. Menahan diri dari segala hal yang tak sejalan dengan hikmah puasa

Meskipun itu tidak sampai membatalkan, seperti berlebihan dalam mengadakan makanan atau minuman.

Baca Juga: Memanas! Persib Bandung Dikabarkan Tertikung, Ciro Alves Merapat ke Klub Ini

Seperti bersenang-senang dengan perkara-perkara yang sejalan dengan keinginan dan kepuasan nafsu, baik yang didengar (seperti musik), ditonton, disentuh, diraba, dicium, dan sebagainya.

Sebab semua itu tak seiring dengan hikmah dari ibadah puasa.

7. Memperbanyak sedekah, baik kepada keluarga, kaum kerabat, maupun tetangga

Jika tdak ada, jangan sampai luput walau hanya seteguk air atau sebiji kurma, berdasarkan sabda Rasulullah saw:

Baca Juga: Sembuh dari Covid-19, Jungkook BTS Siap Tampil di Grammy Awards

“Siapa saja yang memberi makanan berbuka kepada seorang yang berpuasa, maka dicatat baginya pahala seperti orang puasa itu, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa tersebut,” (HR Ahmad).

8. Memperbanyak i'tikaf di masjid

Sebaiknya dilakukan sebulan penuh. Jika tidak, sepuluh malam terakhir diutamakan.

9. Mengkhatamkan Al-Quran setidaknya sekali selama bulan Ramadan

Baca Juga: Persija Jakarta Gaet Firza Andika, 2 Pemain Ini Muluskan Transfer Sang Pemain

Maksimalnya tentu sebanyak-banyaknya, seperti para ulama terdahulu.

10. Istiqamah dalam menjalankan amaliah Ramadhan.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler