- Mengurangi kemungkinan terkena depresi
Sama seperti olahraga, hubungan intim juga mendorong otak untuk melepaskan zat kimia perasaan senang, yang meningkatkan kadar hormon bahagia, seperti serotonin. Ini membantu mengurangi kemungkinan terkena depresi.
Keintiman dengan pasangan juga bisa membuka komunikasi dan mengarah pada koneksi yang akan membantu mengurangi perasaan depresi.
- Tidur lebih nyenyak
Baca Juga: Tiga Fakta Tentang COVID-19, Pandemi yang Menjadi Musuh Bersama Dunia
Menurut Dr. Amer Khan, ahli saraf Sutter Health, dan spesialis tidur, pelepasan oksitosin melepaskan stres dan memungkinkan Anda untuk tidur lebih nyenyak.
Hormon lain, seperti dopamin, prolaktin dan progesteron, telah terlibat dalam mempengaruhi pikiran dengan rasa lega, relaksasi dan kantuk setelah tindakan hubungan intim yang memuaskan.
- Meningkatkan kebugaran secara keseluruhan
Hubungan intim secara teratur akan berdampak pada tubuh Anda seperti halnya olahraga.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu! Penyebab Kanker Payudara dan Gejala Dini yang Ditimbulkan