Positif Terinfeksi Covid-19, Seekor Anjing di Carolina Selatan Disuntik Mati

- 19 Juli 2020, 13:12 WIB
Ilustrasi anjing.
Ilustrasi anjing. //Unsplash/Alvan Nee

Laporan serupa juga muncul ke permukaan di tengah pandemi Covid-19 di Australia.

Dokter hewan di Sydney, Sam Kovak mendapat permintaan untuk melakukan suntik mati dari sejumlah kliennya.

Mereka kebanyakan khawatir hewan peliharaan menyebarkan virus dan membahayakan anggota keluarga lain.

Kasus seperti ini, kata Sam, semakin banyak lantaran mereka masih belum yakin virus tak ditularkan lewat hewan peliharaan.

Baca Juga: Ahli Virologi Tiongkok Ungkap Fakta Soal Virus Corona

"Orang-orang itu sangat histeris dengan virus sehingga mereka mempertimbangkan euthanasiauntuk melindungi keluarga mereka," ungkap dr. Sam.

Ia menjelaskan infeksi virus corona pada anjingpeliharaan memang cukup umum terjadi di dunia saat ini.

"Virus corona pada anjing memang sangat umum dan sangat menular, tetapi biasanya hanya menyebabkan gangguan pencernaan sedang seperti diare dan muntah," terang Sam.

Namun, tak ada kasus manusia yang terinfeksi virus dari hewan. Mutasi bisa memungkinkan hal ini, tetapi selama seratus tahun pemantauan, kondisi tersebut tak terjadi pada virus corona di anjingmaupun kucing," pungkasnya dalam situs Southern Cross Vet.***

Penulis : (Mahbub Ridhoo Maulaa )

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah