Baca Juga: Tersisa Enam Laga Liga 1, Empat Pemain Mudah Persib Bandung Tatap Piala Dunia U-20
Menteri Luar Negeri Ukraina turut mengomentari hancurnya pesawat kargo ini dalam cuitan Twitternya Minggu lalu.
"Ini adalah pesawat terbesar di dunia, AN-225 'Mriya' ('Impian' dalam bahasa Ukraina)" tulisnya.
"Rusia mungkin telah menghancurkan 'Mriya' kami. Tapi mereka tidak akan bisa menghancurkan impian kami untuk menjadi sebuah negara di Eropa yang kuat, bebas, dan berdemokrasi. Kami akan menang!" lanjutnya.
Bandara Gostomel telah diserang dengan brutal sejak dimulainya invasi Moscow oleh Presiden Vladimir Putin Kamis pekan lalu.
Baca Juga: Bali United Jadi Tuan Rumah, Begini Target Pelatih Stefano Cugurra Teco
Baca Juga: Mengenal Ibnu Sina, Bapak Kedokteran Modern yang Merupakan Seorang Muslim Taat
Tentara Rusia mengatakan bahwa mereka tengah berusaha merenggut infrastruktur strategis milik Ukraina.
Ukroboronprom menaksir, untuk memperbaiki Mriya paling tidak membutuhkan dana sekitar 3 milyar US dolar dan bisa memakan waktu hingga 5 tahun.
"Misi kami adalah memastikan Rusia akan membayar biaya perbaikan ini," ujar perusahaan tersebut.