Polisi Israel Kembali Menyerang Palestina, Korban Terluka Termasuk Anak di Bawah Umur

- 9 Mei 2021, 12:18 WIB
Seorang warga Palestina tengah menjalankan ibadah sholat sementara polisi Israel berkumpul setelah bentrokan di kompleks Masjid Al Aqsa, di  Yerusalem, Jumat 7 Mei 2021. Bentrokan tersebut sebagai imbas ketegangan di Yerusalem karena warga Palestina memprotes pembatasan akses Israel ke beberapa bagian Kota Tua Yerusalem selama bulan suci Ramadhan dan beberapa keluarga Palestina diperintahkan untuk meninggalkan rumah mereka bagi pemukim Israel.
Seorang warga Palestina tengah menjalankan ibadah sholat sementara polisi Israel berkumpul setelah bentrokan di kompleks Masjid Al Aqsa, di Yerusalem, Jumat 7 Mei 2021. Bentrokan tersebut sebagai imbas ketegangan di Yerusalem karena warga Palestina memprotes pembatasan akses Israel ke beberapa bagian Kota Tua Yerusalem selama bulan suci Ramadhan dan beberapa keluarga Palestina diperintahkan untuk meninggalkan rumah mereka bagi pemukim Israel. /Reuters/Ammar Awad/

JURNAL PALOPO - Kembali polisi Israil menyerang warga Palestina dengan menembakkan peluru karet dan granat kejut, di Masjid Al-Aqsa, pada 8 Mei 2021.

Tindakan tersebut dilakukan polisi Israel untuk balas dendam terhadap tindakan warga Palestina yang telah melempar batu.

Bentrokan terjadi antara pasukan keamanan Israel dan warga Palestina yang mencoba memasuki Masjid Al Aqsa melalui Bab Al-Silsila, salah satu gerbang menuju masjid.

Baca Juga: Pendiri Sepatu Vans Meninggal Dunia, Simak Kisah Perjuangan Paul Van Doren

Sebelumnya, korban sedikitnya 205 warga Palestina dan 17 petugas terluka dalam bentrokan malam hari di situs paling suci ketiga Islam dan di sekitar Yerusalem Timur, kata petugas medis Palestina dan polisi Israel.

Puncak pembalasan polisi Israel melancarkan serangan besar-besaran saat warga Palestina menunaikan salat Isya di Masjid Al Aqsa.

Serangan polisi Israel yang menyerang pemuda Palestina di depan gerbang Damaskus dan Es-Sahire Kota Tua saat itu, menimbulkan kepanikan warga Palestina khususnya perempuan dan anak-anak.

Dalam kejadian itu, petugas medis melaporkan bahwa setidaknya 64 warga Palestina kini terluka dalam bentrokan terbaru dengan pasukan keamanan Israel di Yerusalem Timur, kebanyakan oleh peluru karet, granat kejut atau pemukulan.

Baca Juga: Mas Hansol Trending Nomor 1 di Twitter dan Ramai Oleh Warganet, Ada Apa?

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x