Gencatan Senjata Dilanggar, Jet Tempur Israel Kembali Bombardir Palestina

16 Juni 2021, 09:03 WIB
Israel kembali bombardir Palestina dengan jet tempur F16 /Instagram @muhammadhusein_gaza/Jurnal Palopo

JURNAL PALOPO- Gencatan senjata antara Israel dan Palestina yang sebelumnya telah disepakati, kembali dilanggar oleh Israel. 

Israel melanggar gencatan senjata, dengan melancarkan serangan udara menggunakan Jet Tempur F16. 

Jemput Tempur F16 milik Angkatan Udara beraksi tengah malam, tepatnya pada Rabu, 16 Juni 2021 pukul 1.00 waktu setempat.

Hal itu diketahui melalui informasi yang disampaikan Aktivis Indonesia di Palestina, Muhammad Husein Gaza di akun Instagramnya @muhammadhusein_gaza.

Baca Juga: Terpilih Jadi PM Israel, Ini Sederet Pernyataan Kontroversial Naftali Bennett soal Palestina dan Arab

"Pada dini hari ini, rabu (16/6), pukul 01.00 Jet-jet tempur F16 milik angkatan udara z10ni5 i5r4el kembali membombardir Gaza," kata @muhammadhusein_gaza. 

"Kesepakatan gencatan senjata kembali ternoda.. Tepat di depan milyaran pasang mata," sambung @muhammadhusein_gaza. 

Dalam unggahan aktivis Indonesia itu, terlihat suasana mencekam akibat serangan udara Israel yang berlangsung di tengah gelapnya malam saat orang tertidur lelap. 

Dikutip Jurnal Palopo dari reuters.com, Militer Israel mengatakan pesawatnya menyerang kompleks bersenjata Hamas di kota Gaza dan kota selatan Khan Younis. 

Baca Juga: Israel-Palestina Sepakati Gencatan Senjata, Warga Gaza: Terima Kasih Tuhan

Tak hanya itu, Militer Israel juga menyebut jika pihaknya siap untuk menghadapi semua skenario termasuk pertempuran baru menghadapi Hamas.

Serangan udara pada tengah malam tersebut disebut sebagai balasan atas tindakan Palestina, yang meluncurkan balon-balon dan membakar area terbuka. 

Akibat balon-balon tersebut, pemadam kebakaran Israel menyatakan jika serangan itu mengakibatkan 20 kebakaran di lapangan terbuka dekat perbatasan Gaza.

Seperti diketahui, baik Israel maupun Hamas telah menyepakati adanya gencatan senjata sejak 21 Mei 2021 lalu. 

Baca Juga: Tak Lama Usai Umumkan Gencatan Senjata, Polisi Israel Kembali Bentrok dengan Warga Palestina

Gencatan senjata tersebut mengakhiri peperangan 11 hari yang mengakibatkan 260 warga Palestina tewas dan 13 warga Israel juga tewas. 

Terkait serangan terbaru Israel di Palestina, belum ada keterangan resmi apakah serangan tersebut menandakan berakhirnya gencatan senjata atau tidak.

Namun, salah satu juru bicara Hamas mengatakan jika Palestina akan terus memberikan perlawanan dan membela hak-hak mereka serta situs suci Yerusalem.***

Editor: Naswandi

Tags

Terkini

Terpopuler