JURNAL PALOPO – Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud mengutuk Israel dengan ‘pelanggaran mencolok’ atas hak-hak Palestina yang telah dirampas.
Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud dalam konferensi pers di Riyadh, menyerukan kepada komunitas global untuk segera bertindak mengakhiri operasi militer di jalur Gaza.
Menteri Luar Negeri ini mengutuk Israel sebab Israel telah melakukan pelanggaran terhadap kesucian situs suci Islam.
Baca Juga: Fakta Sejarah: Israel Buat Palestina jadi Pribumi yang Tersiksa di Tanah Sendiri
Israel juga dianggap telah menggusur paksa warga Palestina dari rumah mereka di Sheikh Jarrah Yerusalem Timur.
Pada 1967, Israel menduduki Yerusalem Timur dan mengklaim daerah tersebut pada 1980.
Menurut hukum internasional, sejak saat itu Israel mulai membangun pemukiman ilegal untuk orang Yahudi.
Al Saud meminta kepada komunitas internasional untuk menjalankan tanggung jawabnya mengakhiri pertempuran yang mencekam ini.
Baca Juga: Negara Anggota OKI Lakukan Pertemuan Darurat Bahas Agresi Israel di Palestina
Supaya bisa menghidupkan kembali negosiasi perdamaian berdasarkan solusi dari kedua negara.
Dalam konferensi yang digelar Minggu, 16 Mei 2021, Menteri Luar Negeri Palestina, Riad Malki juga mengecam tindakan serangan Israel.
“Kejahatan dilakukan terhadap orang-orang Palestina tanpa konsekuensi. Rakyat kita tidak akan kelelahan oleh mesin pembunuh Israel,” ucap Malik dalam konferensi pers, dikutip dari Aljazeera.
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu juga berkata bahwa Israel bertanggung jawab penuh atas kekerasannya di Yerusalem Timur, Tepi Barat, dan Gaza.
Baca Juga: Donasi untuk Palestina Tembus 1,8 Milyar, Atta Halilintar: Alhamdulillah, Makasih Banyak Orang Baik
Dia juga menambahkan peringatan yang telah diberikan Turki tidak dihiraukan oleh Israel.
Palestina beranggapan Israel telah melakukan pembersihan etnis untuk mencapai perubahan demografis.
Sementara Israel berdalih kalau pasukannya melancarkan serangan udara di wilayah Palestina akibat dari perbuatan Hamas di Gaza yang menembakkan roket ke wilayahnya.
Namun, tindakan Hamas adalah bentuk dari tanggapan atas perlakuan Israel kepada warga Palestina di Yerusalem Timur dengan menyerbu Masjid Al-Aqsa dan menyerangnya.
Baca Juga: Bela Palestina, Intip Potret Bella Hadid yang Turun Ke Jalan Kenakan Sorban, dan Pegang Bendera
Aksi keji Israel ini pun banyak mendapat kecaman dari berbagai pihak yang mendukung kebebasan Palestina.
Beberapa negara juga mengutuk kekerasan Israel terhadap warga Palestina, mulai dari Arab Saudi, Turki, Lebanon, Belgium, sampai Indonesia.***