JURNALPALOPO.COM- Kader dari Gerakan Aktifis Mahasiswa (GAM), melakukan aksi seorang diri di depan kantor Polres Palopo, Jumat (10/07/20).
Lelaki ini diketahui bernama Ardianto Palla, dia membawa spanduk yang di ikatkan pada lehernya, bertuliskan sejumlah poin tuntutan atas tindakan kekerasan.
Dalam orasinya Ardianto mengecam dan mengutuk keras tindakan oknum Kepolisian Polres Wakatobi Sulawesi Tenggara serta Satpol PP atas pemukulan terhadap senior Gerakan Aktifis Mahasiswa (GAM).
Baca Juga: Papa T Bob Sosok di Balik Lagu 'Bolo-Bolo' Meninggal Dunia di Usia 59 Tahun
Baca Juga: Inovasi Bus 'Physical Distancing' dengan Skema 1-1-1 di Masa Pandemi
Baca Juga: Hujan yang terus Mengguyur Menyebabkan Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Luwu
Pemukulan ini terjadi saat GAM menyikapi persiapan Bantuan Sosial Tunai (BST) yang tak kunjung di cairkan untuk tahap kedua.
"Selaku kader Gerakan Aktifis Mahasiswa (GAM) saya mengutuk keras oknum yang melakukan pemukulan dan berujung pada luka di pipi kiri,"teriak Ardianto.
Lanjut Ardianto, oknum yang telah melakukan pemukulan harus segera ditangkap dan diadili sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.