4 Faktor Pennyebab Turunnya Hasrat Seorang Suami Terhadap Istrinya, dr. Ema Jelaskan Begini

- 14 Februari 2022, 13:00 WIB
Ilustrasi suami istri, ada beberapa faktor penyebab keintiman suami kepada istri jadi berkurang
Ilustrasi suami istri, ada beberapa faktor penyebab keintiman suami kepada istri jadi berkurang /Pexels.com/Pavel Danilyuk

JURNAL PALOPO - Seiring bertambahnya usia, tingkat keintiman suami istri biasanya semakin berkurang.

Selain penambahan usia, ada beberapa faktor lain yang bisa membuat keintiman suami kepada istri semakin berkurang.

dr. Ema dari kanal YouTube menjelaskan secara garis besar beberapa hal yang membuat hasrat suami terhadap istrinya berkurang.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1: 4 Pertandingan Tim-tim Paceklik Kemengangan dan Penghuni Zona Degradasi

- Penyebab fisik

dr. Ema menjelaskan bahwa dari segi fisik, hal ini bisa disebabkan karena penyakit kronis yang mendasari.

Bisa jadi karena adanya gangguan hipertensi, penyakit diabetes,  gangguan gula darah pada tubuh.

Bahkan juga kenaikan berat badan secara drastis atau obesitas yang menyebabkan cepat lelah dan   menurunkan hormon bercintanya. 

Baca Juga: Bhayangkara FC Gagal Maksimalkan Laga vs Bali United, Arema FC Nikmati Puncak Klasemen

Selain itu  adanya faktor penuaan. Di usia 40-50 tahun, biasanya hormon testosteron suami akan mulai menurun seiring bertambahnya usia.

Selain penyebab fisik, faktor lain yang membuat hasrat seorang suami terhadap istrinya berkurang adalah jarangnya interaksi.

"Mungkin saat pacaran itu ketemunya ketika saat senang saja, jadi satu minggu sekali atau bahkan satu  bulan sekali, saat liburan, saat penyegaran, tapi ketika suami istri itu ketemunya setiap hari," kata dr. Ema.

Faktor selanjutnya adalah kelelahan. Menurut dr. Ema, meningkatnya kelelahan saat bekerja, apalagi yang kerjanya aktivitas fisik berat, itu akan menurunkan hasrat bercinta suami.

Baca Juga: Mainkan Sadio Mane dan Mohamed Salah, Liverpool Kesulitan Bungkam Brunley

- Perubahan hormon

Perubahan hormon ini sering terjadi pada penurunan testosteron akibat  penuaan, pengobatan penyakit-penyakit tertentu.

Menjalani pengobatan atau mengonsumsi obat-obatan dapat mempengaruhi kerja otak sehingga bisa menurunkan hormon-hormon percintaan pada laki-laki.

Selain itu laki-laki yang sering  olahraga keras seperti gym yang menggunakan steroid dan sejenisnya akan mempengaruhi jumlah hormon  testosteronnya.

Baca Juga: Rayakan Anniversary 13 Tahun, David da Silva Buat Pernyataan Mencengangkan

Ini juga bisa menjadi faktor risiko   menurunnya hormon bercinta pada suami terhadap istrinya.

- Faktor psikologis

Ketika seorang suami mengalami masalah psikologis yang menyebabkan penurunan  kepercayaan diri, maka ini bisa berlanjut pada hubungan di ranjang.

Berkurangnya kepercayaan diri suami di ranjang bisa menjadi pemicu hasrat seorang suami terhadap istrinya juga berkurang.

Baca Juga: Statistik Mengerikan Diogo Jota di Liverpool, Musim Kedua Ancam Trio The Reds

Selain itu kebiasaan suami untuk sering menonton film biru atau melihat wanita-wanita yang lebih seksi akan melatih persepsi dan otak suami untuk berfantasi lebih tinggi. 

- Masalah komunikasi

Masalah komunikasi sama dengan masalah hubungan. Laki-laki memiliki harga dirinya tinggi. Jadi ketika mereka tidak dihargai oleh pasangannya, maka akan menurunkan hasrat bercintanya.

Maka dari itu, dr. Ema menyarankan untuk benar-benar harus menyesuaikan komunikasi antara suami dan istri.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Emasuperr


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x