Network
JURNAL PALOPO- Robert Rene Albert Berdalih Usai Persib Bandung Dihajar MU, Jati Diri Pemain Ikut Diungkit Jadi Kambing Hitam.
Persib Bandung harus menahan malu, usai kalah dari Madura United dengan skor telak 3-1.
Dimana Persib Bandung mentas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, namun gagal maksimalkan dukungan para Bobotoh yang padati venue.
Baca Juga: Selebrasi Esteban Vizcarra saat Persib Takluk dari Madura United Disorot Bobotoh: No Respect
Meski unggul lebih dulu di babak pertama lewat gol David da Silva.
Namun pada babak kedua, mereka harus dibobol tiga gol sekaligus pada babak kedua.
Masing-masing dari Lulinha, Pedro Hendrique, dan juga Hugo Gomes.
Bahkan sang mantan juga ikut andil dalam proses gol, yang berujung selebrasi menutup mata.
Tanpa tanggung-tanggung, Esteban Viscarra melakukan selebrasi meski dirinya hanya sumbang assist.
Menanggapi hal tersebut, Robert Rene Alberts memilih untuk mengambil sisi positif meski kalah.
Hal ini didasarkan pada penampilan pemain muda, yang dimainkan lantaran adanya cedera sejumlah pemain utama.
Seperti diketahui, dalam laga itu sederet pemain muda mulai dari Bayu Fiqri, Kakang Rudianto dan Roby Darwis ikut ambil bagian.
Baca Juga: Deretan Klub Liga 1 yang Mendapat Denda di Atas 50 Juta, Persib Bandung Topnya
"Ya itu (penampilan pemain muda) hal positif. Robi masih berusia 18, Kakang berusia 19 dan Bayu sudah 21, Arsan juga sudah pernah bermain,"ujar Robert di laman resmi klub.
"Tentu kami selalu ingin menghadirkan pemain muda karena yang mereka butuhkan adalah menit bermain. Tapi pastinya mereka juga butuh kemenangan,"kata Robert Alberts.
Absennya Henhen Herdiana, Teja Paku Alam, Victro Igbonefo, hingga Beckham Putra disebutnya sebagai situasi sulit.
"Kami harus melakukan perubahan yang bukan kami inginkan. Hampir 11 pemain kami tidak bisa bermain,"katanya.
Baca Juga: Baru Pekan ke 2 Liga 1, 5 Klub Sudah Kena Denda, Persib Bandung Terberat, PSM Makassar Jadi Korban
Menurutnya, ada hal yang hilang dari pemain Persib, yang harusnya mereka pahami ketika masuk kedalam lapangan.
"Mereka harus menunjukkan bahwa mereka main untuk PERSIB. Itulah yang hilang dalam beberapa momen di pertandingan,"ungkap pria asal Belanda itu.
Pernyataan tersebut menandakan jika pemain yang tampil kehilangan jati diri sebagai pemain Persib.
