Lagi, di menit 91, wasit kembali mengeluarkan kartu kuning kepada tim dokter PSM Makassar karena melakukan protes berlebih pada asisten wasit.
Puncaknya kala wasit menghadiahi kartu merah kepada Yance Sayuri atas tindakan yang dinilai tidak sportif.
Yance dianggap melanggar usai menendang bola ke arah ball boy. Hal ini terjadi karena dinilai ball boy tersebut mengulur waktu pertandingan.
Usai diusir keluar lapangan, Yance terlihat mendapat tekanan dari suporter Borneo FC.
Sejumlah suporter bahkan melempar botol ke arah bench PSM yang membuat Yance balik melempar botol ke arah suporter.
Dalam sesi press conference usai laga, pelatih PSM Makassar cukup heran dengan hasil laga bahkan sempat menyinggung wasit.
"Seperti yang saya sampaikan sebelumnya bahwa PSM tidak menang di Samarinda sejak 2018. Saya lebih mengerti kenapa itu terjadi. Saya tidak sedang komplain pada wasit," tukasnya.
Bernardo bahkan secara tegas mengungkapkan jika saat ini Liga 1 Indonesia membutuhkan VAR agar sejumlah kejadian pada laga kali ini tidak terjadi di laga lain.