JURNAL PALOPO - Tidak Ingin Jatuh Dilubang yang Sama, PSM Maksimalkan Pemain, Liga Indonesia Naik Peringkat karena 2 Tim Ini.
Pengalaman PSM Makassar di Piala AFC zona Asean yang mengalami kegagalan pada 2019 lalu menjadi pelajaran buat tim.
Dengan lolosnya PSM Makassar ke semi final Piala AFC zona Asean, seluruh pemain akan memaksimalkan kesempatan kali ini.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta, 2 Juli 2022 untuk Cancer, Leo dan Virgo, Gunakan Cara Lain Memikat Pasangan
Usaha dan kerja keras skuad PSM Makassar di kualifikasi grup H Piala AFC 2022 membuahkan hasil tiket ke semifinal dan akan melawan perwakilan Malaysia, Kedah Darul Aman pada 9 Agustus 2022 mendatang.
Pada 2019 lalu, PSM Makassar yang lolos ke babak semifinal harus berhadapan dengan Becamex Binh Duong.
Di leg pertama, PSM Makassar harus mengakui keunggulan Becamex Binh Duong yang bertindak sebagai tuan rumah.
Tetapi di leg kedua, PSM Makassar berhasil membalas dengan skor 2-1. Sayangnya saat itu, Juku Eja kalah dalam hal produktivitas gol tandang.
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan pengalaman di 2019 akan menjadi pelajaran buat seluruh tim untuk berbenah.
Terkait rekrutan baru, Appi -sapaan akrab Munafri Arifuddin- mengatakan pihaknya akan memaksimalkan skuad yang baru jika jendela transfer liga sudah ditutup.
Tetapi tidak menutup kemungkinan ia akan menambah pemain baru, hanya saja Appi masih menunggu regulasi dari AFC.
PSM Makassar sendiri kembali mengulang catatan apiknya di tingkat Asean setelah kembali lolos ke semfinal Piala AFC.
Pada 2019 lalu, PSM berhasil menjadi juara Grup H yang diisi Kaya FC, Home United, dan Lao Toyota FC yang sekarang berganti nama menjadi FC Chanthabouly.
Kini, PSM Makassar yang berhasil lolos ke semifinal akan melawan tim yang mengalahkan Bali United dengan skor 2-0.
PSM Makassar dikonfirmasi mendaftarkan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi sebagai venue kandang untuk menghadapi Kedah Darul Aman.
Meski Bali United tidak lolos dari babak kualfikasi grup, tetapi keikutsertaannya di Piala AFC memiliki pengaruh yang baik untuk sepakbola Indonesia lantaran mengumpulkan poin.
Baca Juga: Kabar Baik PSM Makassar, Tiga Pilar Andalan Sudah Ikut Latihan, Ganjar Hingga Samuel Masih Absen
Hal ini pun membuat Indonesia berpotensi mendapat jatah lolos otomatis ke Liga Champions Asia 2024 dan 2025.
Lantaran peringkat Liga Indonesia di kompetisi Asia naik dua posisi, dari 27 ke 25. Sementara jika dihitung untuk kawasan timur, Liga Indonesia menempati peringkat 11.
Hal tersebut juga dijelaskan oleh akun @FootyRankings dimana Indonesia kini membayangi Australia.
"Indonesia saat ini berada di urutan ke-11, memiliki selisih yang besar dengan Australia yakni 3,5 poin. Akan sulit untuk menutup margin,"dikutip Jurnal Palopo dari @FootyRankings.
Baca Juga: Main di Parepare Latihan di Gowa! PSM Makassar Jadi Musafir, Fans Juku Eja Sentil Wali Kota
"Namun, juara 11 bisa cukup untuk slot langsung jika tim Korea Utara tidak bisa memperoleh lisensi AFC. Ini kemungkinan besar, dan kita bisa melihat kembali ke Indonesia,"tulis @FootyRangkings.
Indonesia terakhir ikut serta di Liga Champions Asia pada tahun 2011.***