"Makanan kampung selalu dirindukan. Semua enak, tapi dari kecil saya dicekokin Coto ketika dikampung,"lanjutnya.
Lanjut pada pertanyaan pemain depan yang diidolakan olehnya, Hamka Hamzah tetap memilih Elloco alias Cristian Gonzales.
"Elloco itu adalah striker yang saya takuti, terbukti belum ada mungkin yang memecahkan rekor mencetak golnya. Suatu kebanggan ketika menjaga dia ketika dia tidak bisa mencetak gol di gawang,"lanjut Hamkah.
Elloco dan Hamka Hamzah memang sering terlibat duel di kompetisi tertinggi sepakbola Indonesia. Tak terhitung duel antara mereka, sebelum akhirnya bela klub yang sama.
"yang bikin hebat dia selalu berikan contoh pada rekannya, nahwa jaga kondisi sebagai seorang pemain itu begini. Disiplinnya sangat kuat,"sebutnya.
Beralih pada alasan kenapa memilih Kurnia Meiga sebagai pemain yang juga disegani, adalah persoalan dirinya selalu mendengar ketika diberikan masukan.
"Kualitasnya bisa kita lihat, dan sekarang dia jadi pemain yang dirindukan,"kata Hamka Hamzah.
disini juga terungkap, ternyata hanya Kurnia Meiga satu-satunya kiper yang berani marahi kapten Hamkah.