Network
JURNAL PALOPO - Kabar Buruk kembali berhembus dari publik Persib Bandung di tengah-tengah persaingan meraih titel juara.
Saat ini Persib Bandung telah menyamai koleksi poin sang pemuncak klasemen sementara Liga 1, Bali United dengan 63 poin.
Di sisa laga penentuan ini, Persib Bandung harus memaksimalkan kemampuan demi meraih gelar tersebut.
Baca Juga: Taktik Aji Santoso Berjalan Lancar, Ternyata Ini Alsan Taisei Marukawa Dicadangkan Persebaya
Sayangnya 3 pemain Pangeran Biru harus mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI.
Hal yang tak perlu namun tingginya tensi di lapangan membuat ketiga pemain tersebut terkadang harus lepas kendali.
Padahal ketiga pemain ini adalah pemain yang krusial di skuat Pangeran Biru.
Kejadian yang terjadi tidak banyak terekam kamera, meski begitu, di beberapa media sosial hal tersebut telah tersebar hingga membuat Komdis PSSI bergerak cepat.
Ketiga pemain yang mendapat hukuman dari Komdis PSSI tersebut adalah Nick Kuipers, Mohammed Rashid, dan Henhen Herdiana.
Dua pemain asing Persib Bandung, Nick Kuipers dan Mohammed Rashid mendapat hukuman berupa teguran keras karena melakukan protes keras pada wasit saat bentrok dengan Persela Lamongan.
Protes yang dilayangkan kedua pemain tersebut disebabkan karena wasit yang menjadi hakim pada laga Persib kontra Persela meniup peluit panjang saat waktu pertandingan belum sepenuhnya berakhir.
Melihat hal tersebut Nick Kuipers dan Mohammed Rashid mendatangi wasit dan melakukan protes keras.
Baca Juga: Rusia Tidak Bisa Mengelak, Ukraina Buat Situs Pendataan Kerusakan dan Pelanggaran HAM
Kendati demikian, keputusan wasit tak bisa diubah, laga Persib kontra Persela berakhir imbang 1-1.
Yaya Sunarya selaku official Persib Bandung juga mendapatkan teguran dari Komdis PSSI karena melakukan tindakan serupa dengan Nick Kuipers dan Mohammed Rashid.
Sementara itu di laga yang sama, Henhen Herdiana melakukan pelanggaran kepada pemain Persela yang berujung ricuh usai laga berakhir.
Ada pun putusan hasil sidang Komdis PSSI tertera pada tanggal 1,3, dan 6 untuk Persib Bandung yang dilansir Jurnal Palopo dari laman pssi.org.
Baca Juga: Comeback Epik Persib Bandung di Liga 1, Dua Tim Ini Dibuat Gigit Jari
1. Mohammed Rashid
- Kompetisi: BRI Liga 1
- Pertandingan: Persib Bandung vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 25 Februari 2022
- Jenis pelanggaran: Protes secara berlebihan dan menghadang perangkat pertandingan setelah laga selesai
- Hukuman: Teguran keras
2. Nick Kuipers
- Kompetisi: BRI Liga 1
- Pertandingan: Persib Bandung vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 25 Februari 2022
- Jenis pelanggaran: Protes secara berlebihan dan menghadang perangkat pertandingan setelah laga selesai
- Hukuman: Teguran keras
Baca Juga: Bali United vs Persiraja Banda Aceh, Brwa Nouri: Ini Adalah Pertandingan Berat
3. Henhen Herdiana
- Kompetisi: BRI Liga 1
- Pertandingan: Persib Bandung vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 25 Februari 2022
- Jenis pelanggaran: Saling mengejek dengan salah satu pemain lawan setelah pertandingan selesai sehingga terjadi keributan akan tetapi dapat dipisahkan oleh
pemain lainnya
- Hukuman: Teguran keras
4. Yaya Sunarya, Ofisial
- Kompetisi: BRI Liga 1
- Pertandingan: Persib Bandung vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 25 Februari 2022
- Jenis pelanggaran: Protes secara berlebihan dan menghadang perangkat pertandingan setelah laga selesai
- Hukuman: Teguran keras
Baca Juga: Rusia Tidak Bisa Mengelak, Ukraina Buat Situs Pendataan Kerusakan dan Pelanggaran HAM
Hasil ini jelas akan menggangu konsentrasi Persib Bandung dalam perburuan gelar juara Liga 1.
Tercatat pada musim 2018, Persib Bandung gagal meraih titel juara saat dinahkodai Mario Gomez. Kala itu Pangeran Biru tertinggal 7 angka dari sang pemuncak klasemen, PSM Makassar.
Kendati begitu, Persib Bandung di musim kali ini memiliki skuat yang berbeda dengan kemampuan di atas rata-rata. Ditambah lagi anak asuh Robert Alberts saat ini memiliki poin yang sama dengan pemuncak klasemen.***
