Network
JURNAL PALOPO - Jawaban pertanyaan kemana Pratama Arhan berlabuh akhirnya terjawab.
Pratama Arhan baru saja dikabarkan akan bergabung dengan klub Liga 2 Jepang, Tokyo Verdy beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, Pratama Arhan banyak dikaitkan dengan klub Thailand hingga Korea Selatan dan Jepang.
Baca Juga: Unik 4 Hewan Ini Hobi Kawin, Dua Diantaranya Berakhir Kematian
Bahkan media Korea Selatan sempat memberitakan kabar akan bermainnya Pratama Arhan di negeri gingseng itu.
Popularitas Pratama Arhan meningkat setelah tampil memukau di Piala AFF Suzuki Cup 2020 bersama Timnas Indonesia.
Nama Pratama Arhan semakin diperhitungkan ketika dirinya menjadi pemain muda terbaik di Piala AFF Suzuki Cup 2020 yang diadakan di Singapura.
Sehingga banyak klub yang menginginkan jasanya. Namun PSIS Semarang enggan melepaskan pemainnya 20 tahun tersebut jika bukan keluar negeri.
Baca Juga: Liverpool Cukur Inter Milan 2-0, Langkah The Reds di Liga Champions Terbuka Lebar
"Transfer Pratama Arhan akan bergabung melalui transfer permanen dari PSIS Semarang!" tulis akun Instagram resmi Tokyo Verdy.
Dilansir dari laman resmi Tokyo Verdy, klub tersebut telah berdiri selama 53 tahun.
Klub ini pernah memenangkan dua gelar berturut-turut di awal-awal liga Jepang dimulai dan memenangkan Piala Nabisco tiga kali berturut-turut.
Jika digabung dengan era Liga Jepang, ia telah memenangkan banyak gelar seperti 7 kejuaraan liga, 6 kejuaraan piala, dan 5 kejuaraan Piala Kaisar.
Baca Juga: Hilang dari Daftar Pemain, Top Skorer Persib Bandung Absen Kontra Persipura
Awalnya, Tokyo Verdy bernama Yomiuri Soccer Club yang lahir pada tahun 1969 dengan tujuan untuk menjadi tim sepakbola profesional Jepang.
Setelah era kejayaannya, Tokyo Verdy mengalami kemunduran akibat relokasi kampung halaman, penarikan perusahaan induk, krisis penghilangan klub, hingga degradasi ke Liga 2 Jepang.
Pada tahun 1999, kepengurusan klub berpindah dari Yomiuri Shimbun ke Nippon Television. Kemudian pada 2001, klub memindahkan basisnya dari Kawasaki ke Tokyo.
Karena prestasi yang terus merosot serta kendala lainnya, akhirnya pada 2005 klub ini terdegradasi ke Liga 2 Jepang.
Baca Juga: 6 Ulat Bulu yang Cantik namun Berbahya di Dunia bahkan Bisa Sebabkan Kematian
Klub kemudian bangkit dengan menngandalkan akademi dan Verdy Bella, tim sepakbola wanita mereka.
Melansir Transfermarkt, Tokyo Verdy memiliki nilai Rp116,46 miliar dan bertempat di Ajinomoto Stadium.
Tokyo Verdy yang degradasi ke Liga 2 pada musim 2005 kembali mendapat promosi ke Liga 1 di tahun 2007, tetapi kembali turun di 2008.
Musim lalu, Tokyo Verdy hanya bisa finish diposisi ke 12 Liga 2 Jepang. Dengan mendatangkan 21 pemain untuk musim ini, klub menargetkan bisa kembali bersaing di papan atas klasemen Liga 2 Jepang.***
