Di Timnas Indonesia, Andi Ramang adalah pemain yang pernah merasakan kerasnya kompetisi Piala Dunia.
Andi Ramang juga diketahui miliki tendangan keras, dan miliki kecepatan.
Ramang membuktikan, jika postur mungil bukan alasan seseorang tak bisa berkarir sepakbola.
Nama besar Andi Ramang juga buat orang takjub, saat membela Timnas Indonesia di ajang Olimpiade 1956 di Melbourne, Australia.
Baca Juga: 7 Fakta Laga Persebaya vs PSM Makassar, Bajul Ijo Hempaskan Juku Eja dan Bajul Ijo
Timnas Indonesia berhadapan dengan Uni Soviet, di babak perempat final waktu itu.
Dikutip Jurnal Palopo kanal YouTube @TV Favorite, Ramang bahkan harus dijaga tiga hingga empat pemain untuk hentikan pergerakan.
"Ramang juga kerap lakukan gol akrobatik, atau tendangan salto untuk mencetak gol,"ulas kanal YouTube TV Favorite.
Andi Ramang juga merupakan pemain yang loyal terhadap klub. Selama berkarir sepakbola, Ramang hanya membela PSM Makassar selama 21 tahun.