Menelisik laga pekan kedua Liga 1, anak asuh Eduardo Almeida mengubur mimpi the Guardian untuk membawa pulang 3 poin.
Hal tersebut menyusul gol Dedi Santoso pada menit 72 yang dinilai sarat kontroversi.
Sementara nasib buruk menimpa Bhayangkara FC dimana gol kedua Ezechiel N'Douassel dianulir dan Ichsan diganjar kartu merah oleh wasit.
Berkaca akan laga yang berakhir 1-1 itu, Paul Munster tak ingin hasil yang sama terjadi pada pertandingan malam nanti.
Paul berharap bahwa wasit yang akan mengadili pertandingan malam nanti adalah wasit yang fair.
""Saya cuma menekankan, semoga laga kali ini dipimpin wasit yang adil karena pertandingan sebelumnya lawan Arema kita sial karena wasit. Kami terima kartu merah, gol dianulir, tapi gol offside Arema malah disahkan," tukas pelatih 39 tahun tersebut yang dikutip Jurnal Palopo dari @quotesarema.
Unggahan tersebut lalu dikomentari sejumlah pendukung Arema FC. Ada yang menganggap hal tersebut hanya alasan belaka, bahkan ada juga yang menilai karena coach Paul sedang panik.
"Tekan Tombol Panik," tulis @yogik_arayra