Dari rekam medis, pemain 28 tahun tersebut pernah mengalami cedera ligamen serius (ACL) saat membela Hanoi FC.
Kala itu Hanoi FC menghadapi klub Ho Chi Minh City FC. Baru 9 menit berjalan, Bruno ditarik keluar lapangan.
Usai dicek, ternyata pemain 28 tahun ini mengalami pembengkakan, masalah ligamen internal level 2, hingga robekan meniskal eksternal level 2.
Hasil ini membuat pemain asal Brasil tersebut harus menepi selama 6 minggu.
Tercatat Bruno Cantanhede hijrah dari Brasil menuju Vietnam pada 2019 silam.
Viettel memboyong pemain asal Brasil tersebut dengan harga transfer Rp3.91 M.
Di musim pertamanya berseragam Tornado Merah (Julukan Viettel), Bruno Cantanhede tancap gas.
Dirinya mencatatkan diri sebagai top skorer liga Vietnam pada musim 2019 dengan 15 gol.
Baca Juga: Rumor Transfer Liga 1 Hari Ini, Persib Bandung Incar Serdy Ephi Fano, Bruno Cantanhede Batalkah?